Vadel Badjideh Penuhi Panggilan Polres Jaksel, Diperiksa Terkait Kasus Dugaan Penggelapan

“Semua pertanyaan yang diajukan telah dijawab dengan baik oleh Vadel. Kami juga telah menyerahkan beberapa dokumen pendukung untuk memperkuat alibi klien kami. Kami percaya bahwa tidak ada pelanggaran yang dilakukan oleh Vadel, dan semoga pihak kepolisian dapat mempertimbangkan keterangan yang telah diberikan,” tambah Razman.

Penjelasan Vadel Soal Dugaan Penggelapan

Setelah menjalani pemeriksaan, Vadel sempat memberikan pernyataan singkat kepada awak media yang telah menunggu di luar gedung Polres Jakarta Selatan. Dalam keterangannya, Vadel menegaskan bahwa dirinya tidak pernah berniat untuk menggelapkan dana yang dipersoalkan. Menurut Vadel, seluruh transaksi yang dilakukan adalah atas dasar kesepakatan bersama dan sesuai dengan kontrak yang telah disepakati oleh kedua belah pihak.

“Saya ingin menegaskan bahwa tidak ada niat dari saya untuk melakukan penggelapan. Semua yang terjadi adalah murni kesalahpahaman, dan saya berharap semuanya dapat segera diselesaikan dengan baik,” kata Vadel.

Vadel juga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada pihak kepolisian yang menurutnya telah bekerja secara profesional dalam menangani kasus ini. Ia berharap proses hukum dapat berjalan dengan adil dan objektif, sehingga kebenaran bisa segera terungkap dan nama baiknya dapat dipulihkan.

Kasus yang Menjadi Perhatian Publik

Kasus dugaan penggelapan yang melibatkan Vadel Badjideh ini menjadi perhatian publik karena melibatkan jumlah dana yang cukup besar serta hubungan bisnis dengan beberapa pihak terkenal. Pelapor dalam kasus ini mengklaim bahwa Vadel telah menggunakan dana investasi yang diberikan kepadanya untuk kepentingan pribadi, tanpa ada pelaporan atau pertanggungjawaban yang jelas.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *