Tonggo Simangunsong Terpilih Sebagai Ketua AJI Medan Periode 2025-2028

MEDAN – Tonggo Simangunsong resmi terpilih sebagai Ketua Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Medan untuk periode 2025-2028. Bersama dengan Rohim Samsuri yang menjabat sebagai Sekretaris, mereka terpilih secara aklamasi dalam Konferensi Kota (Konferta) XII AJI Medan yang digelar di Raz Hotel pada Sabtu (18/1/2025). Konferta tersebut dihadiri oleh Ketua AJI Indonesia, Nany Afrida, serta puluhan anggota AJI dari berbagai wilayah di Sumatera Utara.

Dalam sambutannya, Tonggo menegaskan komitmennya untuk terus memperjuangkan kebebasan pers dan profesionalisme jurnalistik di Medan. “Kami bertekad menjunjung tinggi profesionalisme, kode etik jurnalistik, serta memperkuat posisi pers sebagai salah satu pilar demokrasi, agar lebih baik ke depannya,” ujar Tonggo.

Tonggo dan Rohim menggantikan kepemimpinan sebelumnya yang dipegang oleh Christison Sondang Pane dan Jefri Susetio. Lebih lanjut, Tonggo mengusung visi kepengurusan yang agresif, kolaboratif, dan guyub. Ia berharap AJI Medan dapat menjadi lebih kuat dalam menjalankan program-program yang tidak hanya menguntungkan organisasi secara umum, tetapi juga meningkatkan kapasitas setiap anggotanya.

Baca Juga:

• Kelebihan Kurma di Bulan Puasa Bisa Bikin Masalah, Simak 8 Efek Sampingnya!
• Maqdir Ismail: Penyidikan Harus Tanggung Jawab Polri, Bukan PPNS

“Membangun iklim kepengurusan yang demokratis dan menghormati perbedaan akan memperkaya pola pikir dalam berorganisasi,” tambahnya. Ia juga menyatakan rencana pengembangan AJI Medan agar lebih merata dan tidak terpusat di Medan, mengingat banyak anggota yang berasal dari kota lain di Sumatera Utara, seperti Pematangsiantar, Labuhanbatu, Kisaran, dan Balige.

“Kami berharap kolaborasi dari rekan-rekan dapat meningkatkan kapasitas AJI di daerah sebagai organisasi yang agresif dan bermartabat,” jelas Tonggo. Ketua AJI Indonesia, Nany Afrida, turut memberikan dukungan kepada kepengurusan baru. Ia menekankan pentingnya melanjutkan kerja-kerja organisasi yang telah dirintis sebelumnya, termasuk mendorong kebebasan pers dan kesejahteraan jurnalis.

Baca Juga:

• Kejati Sumut Tangkap Dua Tersangka Korupsi Dana BOS di Batu Bara
• Kritikan Pedas ICW kepada Febri Diansyah: Tidak Etis Bela Hasto Setelah Jadi Jubir KPK

(christie)

Kelebihan Kurma di Bulan Puasa Bisa Bikin Masalah, Simak 8 Efek Sampingnya!

Maqdir Ismail: Penyidikan Harus Tanggung Jawab Polri, Bukan PPNS

Kejati Sumut Tangkap Dua Tersangka Korupsi Dana BOS di Batu Bara

Kritikan Pedas ICW kepada Febri Diansyah: Tidak Etis Bela Hasto Setelah Jadi Jubir KPK

Ifan Seventeen Buka Suara: Penunjukan Dirut PFN Bukan Karena Kedekatan Politik!

Lintasarta Menanggapi Kasus Korupsi PDNS: Siap Kooperatif dan Lindungi Data Pengguna