Berdasarkan keterangan Gian, saat itu wanita yang akhirnya diketahui bernama Santi, terus menangis dan mengatakan bahwa dirinya baru saja diculik. “Katanya, anterin ke rumahnya. Kondisi ibu itu menangis saat itu. Waktu bawa motor, ibu itu juga goyang-goyang, katanya saya diculik,” ujar Gian mengenang momen tersebut.Dalam perjalanan menuju rumah korban, Gian berusaha menenangkan Santi yang masih tampak ketakutan. “Saya bilang jangan takut, nanti kalau macam-macam, saya turun tangan. Sampai ke jalan raya, kan si ibu masih goyang nangis,” ungkapnya. Gian juga menambahkan bahwa dirinya memastikan untuk mengantarkan Santi sampai ke rumahnya dengan selamat. Sesampainya di rumah, Gian dibayar ongkos sebesar Rp 67.000.Meski akhirnya tiba di rumahnya, Santi tetap tidak bisa berhenti menangis. Kejadian ini menyisakan banyak pertanyaan terkait siapa pihak yang bertanggung jawab atas insiden penculikan tersebut. Sejauh ini, pihak berwajib belum memberikan pernyataan resmi mengenai siapa yang dapat dianggap sebagai pelaku dalam kasus ini.
(JOHANSIRAIT)