Peristiwa ini bermula ketika warga setempat mencurigai Agus yang juga seorang guru, tidak masuk sekolah setelah meminta izin satu hari sebelumnya. Warga yang khawatir mencoba mengecek kondisi rumah Agus. Pintu rumah terkunci rapat, dan tidak ada respons meski sudah diketuk berkali-kali. Salah satu anggota keluarga, Supriono, berinisiatif membuka jendela kamar. Ia terkejut menemukan bercak darah di atas kasur, namun tidak berani masuk lebih jauh.
Beranda
Hukum dan Kriminal
Tragedi Pembunuhan Satu Keluarga di Kediri, Seorang Anak Selamat dalam Kondisi Kritis