Rieke juga menyatakan keyakinannya bahwa debat Cawapres tersebut mampu membuka mata masyarakat untuk memilih calon pemimpin negara pada tanggal 14 Februari 2024. Ia melihat sisi positif dalam penampilan para kandidat, dan menyatakan bahwa Allah sedang membuka penglihatan semua orang untuk mempertimbangkan apakah kandidat tersebut pantas memimpin Indonesia, baik dalam skala nasional maupun dalam konteks geopolitik dan geoekonomi.
(A/08)