Jakarta – Setelah melalui drama panjang, TikTok akhirnya dibuka kembali di Amerika Serikat. Pengumuman ini disambut dengan ucapan terima kasih dari TikTok kepada Presiden terpilih Donald Trump lewat postingan di X, platform yang kini dimiliki oleh Elon Musk. TikTok berterima kasih atas upaya Trump yang menjanjikan perintah eksekutif untuk menunda pelarangan aplikasi asal China tersebut, memberi kesempatan untuk mencapai kesepakatan bisnis.
Salah satu opsi yang sempat dibahas adalah pembentukan joint venture dengan kepemilikan 50% bagi pihak Amerika. Meski belum ada respons resmi dari TikTok mengenai tawaran tersebut, hal ini menarik perhatian Elon Musk. Musk yang dikenal sebagai pendiri dan pemilik X, menyatakan bahwa ia sudah lama menentang pelarangan TikTok karena dianggap bertentangan dengan kebebasan berbicara.