Pada kesempatan yang sama, Sri Mulyani juga menegaskan bahwa APBN 2024 akan dirancang dengan mempertimbangkan berbagai skenario risiko ekonomi global yang dapat berdampak pada perekonomian dalam negeri. “Kami siap menghadapi dinamika ekonomi global dengan strategi yang adaptif dan proaktif, demi menciptakan kondisi makroekonomi yang stabil dan kondusif bagi pertumbuhan ekonomi jangka panjang,” tegasnya.
Dengan demikian, pernyataan dari Menteri Keuangan ini diharapkan dapat memberikan kepastian kepada pelaku pasar dan investor terkait kebijakan fiskal yang akan diterapkan dalam APBN 2024, serta membangun kepercayaan bahwa Indonesia tetap menjadi tempat yang menarik untuk berinvestasi dalam jangka panjang.
(N/014)