Jakarta – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia melaporkan bahwa data pemungutan suara pada Pilkada 2024 terus masuk ke sistem Sirekap. Hingga pukul 19.00 WIB pada Rabu (27/11), sekitar 81,8% data untuk tingkat pemilihan gubernur sudah berhasil masuk. Sementara itu, untuk data pada pemilihan bupati dan wali kota, persentase yang masuk mencapai 80%.
Komisioner KPU RI, Betty Epsilon, mengungkapkan bahwa proses pemantauan perhitungan suara di tingkat provinsi, kabupaten, dan kota terus berlangsung secara real-time. Data yang masuk berasal dari total 351.203 TPS yang tersebar di seluruh Indonesia. Dengan 336.319 TPS di kabupaten/kota, Betty menekankan pentingnya memastikan data yang masuk adalah akurat sebelum dipublikasikan.
“Untuk gubernur, 81,8% sudah masuk, dan untuk bupati/wali kota, 80% juga sudah tersedia. Namun, jika ada data yang tidak sesuai atau anomali, kami akan memastikan untuk memeriksa kesesuaian data tersebut dengan formulir C dari masing-masing KPU kabupaten/kota,” kata Betty dalam konferensi pers di kantor KPU, Jakarta Pusat.
Betty juga mengungkapkan bahwa lima provinsi dengan pengumpulan formulir C hasil pemungutan suara terbanyak hingga saat ini adalah Yogyakarta, Bali, Jakarta, Lampung, dan Kalimantan Selatan. Di provinsi Yogyakarta, misalnya, data untuk pemilihan gubernur sudah mencapai 98,36%, sementara Bali tercatat dengan angka pengumpulan formulir C gubernur sebesar 97,38%.