PPI Sebut 18 Anggota Paskibraka Berjilbab di Latihan, Tak Berjilbab di Pengukuhan

JAKARTA  – Kontroversi baru menyelimuti perayaan HUT RI ke-79, kali ini terkait dengan para anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Nasional 2024. Pengurus Pusat Purna Paskibraka Indonesia (PPI) menyatakan kekecewaannya terhadap keputusan yang melarang 18 anggota Paskibraka putri mengenakan jilbab selama upacara pengibaran bendera di Istana Negara IKN pada 17 Agustus mendatang.

Kekecewaan PPI

Ketua Umum PP PPI, Gousta Feriza, mengungkapkan ketidakpuasan pihaknya dalam jumpa pers yang digelar di kawasan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Ia menilai bahwa keputusan melarang penggunaan jilbab bagi anggota Paskibraka putri merupakan hal yang baru pertama kali terjadi sejak Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) mengambil alih tanggung jawab pengelolaan Paskibraka pada tahun 2022. Sebelumnya, tanggung jawab tersebut dipegang oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).

“Padahal ada 18 dari utusan provinsi yang sejak awal mereka datang mengenakan jilbab. Makanya teman-teman dari provinsi juga pada protes semua, dan hari ini kita (pengurus pusat) menyatakan sikap,” ungkap Gousta.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *