Saat ini, para remaja tersebut ditahan di Polsek Air Batu untuk menjalani pembinaan. Polisi turut menyita dua unit sepeda motor sebagai barang bukti. Aksi tawuran antar geng remaja seperti ini kerap terjadi akibat saling ejek di media sosial yang berujung pada pertemuan untuk “saling adu nyali.”
Maraknya pembentukan komunitas motor dan geng oleh para remaja menciptakan potensi gangguan ketertiban masyarakat. “Orang tua memiliki peran penting untuk mengawasi pergaulan anak-anaknya. Banyak dari mereka terlibat aksi kekerasan karena kurangnya pengawasan,” tegas AKBP Afdhal.