BREAKING NEWS
Sabtu, 19 April 2025

Gunung Semeru Erupsi 7 Kali pada Sabtu Pagi, Semburkan Abu Setinggi 1 Kilometer

BITVonline.com - Sabtu, 25 Januari 2025 04:07 WIB
41 view
Gunung Semeru Erupsi 7 Kali pada Sabtu Pagi, Semburkan Abu Setinggi 1 Kilometer
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

LUMAJANG  –Gunung Semeru yang terletak di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, kembali mengalami erupsi pada Sabtu (25/1/2025) pagi. Berdasarkan laporan dari Pos Pemantauan Gunung Api (PPGA) Semeru di Gunung Sawur, erupsi tercatat terjadi sebanyak tujuh kali sejak pukul 00.00 WIB.

Sebagian besar erupsi dapat diamati secara visual, meskipun dua di antaranya tidak terlihat karena Gunung Semeru tertutup kabut. Erupsi pertama terjadi pada pukul 01.13 WIB, dengan letusan abu berwarna kelabu tebal yang mencapai ketinggian 700 meter dan mengarah ke barat daya. Erupsi ini terekam dengan amplitudo 22 milimeter dan berdurasi 112 detik.

Selanjutnya, erupsi terjadi pada pukul 02.07 WIB dan 04.02 WIB, masing-masing terekam dengan amplitudo 22 milimeter, dan letusan teramati mencapai ketinggian 500 meter dari puncak. Erupsi berikutnya terjadi pada pukul 06.28 WIB dengan letusan berupa asap tebal setinggi 700 meter mengarah ke barat daya.

Baca Juga:

Erupsi terakhir yang tercatat pada pukul 08.23 WIB menyemburkan abu tebal berwarna kelabu hingga ketinggian 1.000 meter di atas kawah, mengarah ke barat daya.

Menurut petugas PPGA Semeru, erupsi ini merupakan bagian dari rangkaian aktivitas vulkanik yang lebih besar. Dalam 24 jam terakhir, sejak Jumat (24/1/2025), tercatat 55 kali erupsi di Gunung Semeru.

Baca Juga:

Meski aktivitas gunung api ini masih terpantau, status Gunung Semeru saat ini berada di level II atau waspada. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang mengimbau agar warga tidak melakukan aktivitas di sektor tenggara, khususnya di sepanjang Besuk Kobokan, yang berjarak 8 kilometer dari puncak.

Selain itu, BPBD juga mengingatkan warga untuk menjaga jarak aman 500 meter dari tepi sungai di sepanjang Besuk Kobokan, karena berisiko terlanda awan panas, guguran lava, dan lahar yang dapat meluas hingga 13 kilometer dari puncak.

Yudhi Cahyono, Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Lumajang, menyebutkan bahwa cuaca hujan lebat di sekitar Gunung Semeru dapat meningkatkan potensi banjir lahar, yang harus diwaspadai oleh masyarakat setempat.

“Waspada terhadap potensi awan panas guguran (APG), guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai yang berhulu di puncak Gunung Api Semeru,” katanya.

(N/014)

Tags
beritaTerkait
Keluarga Herlambang Gelar Aksi di Mabes Polri, Tuntut Klarifikasi atas SP3 Kasus Dugaan Penguasaan Tanah oleh PT Musim Mas
4 Tuntutan Eks Pemain Sirkus ke Taman Safari: Dari Bunker Penyiksaan hingga Ganti Rugi
Ratusan Korban EDCCash Kirim Karangan Bunga ke Rumah Prabowo, Desak Kasus Dituntaskan
"Mangan Banggal" Turut Meriahkan Perayaan Hari Jadi Pemerintah Provinsi Sumatera Utara ke-77
Gereja Katedral Jakarta Gelar 4 Misa Paskah, Simak Jadwalnya
Pemkot Padangsidimpuan: Perlunya Inovatif Untuk Mengatasi Persoalan Sampah Di Kota Padangsidimpuan
komentar
beritaTerbaru