KARO – Bencana tanah longsor yang menerjang Desa Semangat Gunung, Kecamatan Merdeka, Kabupaten Karo, pada Sabtu (23/11/2024) sore, mengakibatkan 21 orang menjadi korban. Sebanyak 10 orang dari total korban dilaporkan masih hilang, dan hingga Minggu (24/11/2024), tim gabungan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Basarnas Medan, Polres Tanah Karo, dan Kodim 0205/TK terus berupaya mencari mereka yang tertimbun material longsor.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Karo, Juspri Nadeak, menjelaskan bahwa proses pencarian dilakukan dengan bantuan dua unit alat berat yang dikerahkan untuk melakukan normalisasi dan membuka akses yang tertutup material longsor. Selain itu, tim gabungan juga bekerja keras untuk mengevakuasi korban yang terkubur di bawah tanah dan material longsoran.
“Saat ini, kami sedang melakukan upaya evakuasi korban dengan alat berat yang sudah diturunkan. Kerja sama tim gabungan terus dilakukan untuk mencari korban yang masih hilang,” ujar Juspri. Hingga siang tadi, upaya tim gabungan membuahkan hasil dengan ditemukannya satu korban yang telah dievakuasi dan dibawa ke RSU Kabanjahe untuk penanganan lebih lanjut.
Di lokasi kejadian, material longsor yang menutup seluruh badan jalan membuat akses antara Desa Semangat Gunung dan Desa Doulu terputus. Salah satu bangunan masjid yang berada di dekat lokasi longsor juga rusak parah akibat terjangan material longsor.
Sebagai informasi, dari total korban yang terdampak, 11 orang berhasil selamat, termasuk anak-anak dan balita. Berikut adalah identitas korban yang berhasil ditemukan dan selamat:
Endrio Surbakti (26), Wiraswasta, Desa Semangat Gunung
Erwin Sahputra Surbakti (28), Wiraswasta, Desa Semangat Gunung
Natal Ginting (46), Wiraswasta, Desa Semangat Gunung
Nurlen br Surbakti (63), Wiraswasta, Desa Semangat Gunung
Ustad Irwansyah (48), Wiraswasta/Nazir Masjid, Desa Semangat Gunung
Rahmi Siregar (47), Wiraswasta, Desa Semangat Gunung
Jaya Tarigan (56), Wiraswasta, Desa Semangat Gunung
Erlayas Surbakti (59), Wiraswasta, Desa Semangat Gunung
Amira (8), Pelajar, Desa Semangat Gunung
Said Wais (5), Balita, Desa Semangat Gunung
Irpan Fransiskus Tambunan (26), Pegawai BRI, Tanjung Balai
Sementara itu, 10 orang lainnya masih dinyatakan hilang dan diduga tertimbun di bawah material longsor. Proses pencarian masih terus dilakukan, dengan harapan bisa menemukan mereka dalam keadaan selamat.
Upaya evakuasi dan pencarian yang melibatkan berbagai pihak ini juga mendapat perhatian dari pemerintah setempat yang terus berkoordinasi dengan pihak BPBD dan instansi terkait. Dengan cuaca yang tidak menentu, tim gabungan tetap bekerja keras meskipun tantangan dan kesulitan masih ada di lapangan.
Sebagai langkah tanggap darurat, BPBD Kabupaten Karo, bersama dengan warga setempat, berupaya mempercepat proses evakuasi, dengan memfokuskan perhatian pada daerah yang sulit dijangkau oleh alat berat.
Saat ini, proses evakuasi dan pencarian korban masih berlangsung, dan diharapkan warga yang masih hilang bisa segera ditemukan.
(JOHANSIRAIT)
Bencana Longsor di Desa Semangat Gunung Karo, 21 Korban Terdampak, 10 Masih Hilang