![Gagal SNBP, Siswa dan Orangtua SMKN 10 Medan Gelar Aksi Demo](https://cdn.bitvonline.com/image/0.png)
Gagal SNBP, Siswa dan Orangtua SMKN 10 Medan Gelar Aksi Demo
MEDAN Puluhan siswa dan orang tua kembali melakukan aksi demo di SMK Negeri 10 Medan, Jalan Cik Dit Tiro Medan, Rabu (12/02/2025). Aksi in
Pendidikan
MEDAN – Warga Medan Johor mengalami krisis air bersih dalam beberapa hari terakhir akibat kerusakan pipa di Sibolangit yang dipicu tanah longsor. Gangguan ini memaksa warga mencari berbagai cara untuk memenuhi kebutuhan air sehari-hari.
Dila, seorang warga Medan Johor, harus menyambungkan selang dari rumahnya ke seberang jalan demi mendapatkan pasokan air dari sumur bor milik tetangganya. Namun, selang tersebut sering bocor karena dilindas kendaraan.
Baca Juga:
“Udah beberapa hari ini lah pakai selang, ini lagi bocor jadi ditutup bocornya. Mati airnya dari pas Pilkada, hari Rabu kemarin. Semua warga di sini mencari air. Kebetulan ada tetangga punya sumur bor, jadi gantian ambil air,” ungkap Dila, Minggu (1/12/2024).
Baca Juga:
Sebelumnya, Dila mengandalkan air isi ulang bergalon-galon untuk keperluan rumah tangga. Namun, stok terbatas dan antrean panjang menjadi kendala tambahan.
Hal serupa dialami Tuti, warga lain di Medan Johor, yang harus mengantre bersama belasan warga lainnya untuk mendapatkan air dari tangki PDAM Tirtanadi.
“Lagi antre air ini, beberapa hari ini sulit lah sampai tampung air hujan. Alhamdulillah dapat air dari Tirtanadi,” kata Tuti.
Untuk memenuhi kebutuhan seperti memasak, mencuci, dan mandi, Tuti juga membeli sekitar 10 galon air isi ulang. Namun, jumlah tersebut masih kurang untuk kebutuhan sehari-hari.
Kesulitan air membuat warga berburu ember besar untuk menampung air hujan. Di Bali Kado Swalayan, puluhan pengunjung memborong ember air sejak pagi.
“Ini beli ember air, kita kesulitan air sejak mati air empat hari ini,” ujar Dewi, seorang warga.
Dewi mengaku telah membeli hingga 8 ember untuk menampung air hujan dan menyimpan air isi ulang. Pihak swalayan pun mengonfirmasi lonjakan permintaan ember sejak beberapa hari terakhir.
“Sejak Kamis lalu, stok ember laris manis. Setiap hari bisa habis 100 ember, puncaknya Sabtu dan Minggu,” ujar Windi, leader Bali Kado Swalayan.
Plt Dirut PDAM Tirtanadi, Erwin Putra, meminta maaf atas terganggunya pelayanan air bersih kepada masyarakat, terutama di wilayah Medan Johor.
“Kami mohon maaf jika dalam beberapa hari ke depan pelayanan air minum belum dapat berjalan normal. Khususnya di wilayah Medan Johor yang pelayanan airnya bersumber dari Sibolangit,” kata Erwin.
Ia berharap perbaikan dapat segera diselesaikan untuk memulihkan layanan air bagi warga yang terdampak.
(N/014)
MEDAN Puluhan siswa dan orang tua kembali melakukan aksi demo di SMK Negeri 10 Medan, Jalan Cik Dit Tiro Medan, Rabu (12/02/2025). Aksi in
PendidikanJAKARTA Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menegaskan bahwa kenaikan iuran peserta BPJS Kesehatan pada 2026 menjadi langkah yang tak dap
NasionalJAWA TIMUR Setelah dua hari tertutup material longsor, jalur wisata menuju Gunung Bromo kembali normal pada Rabu (12/2/2025). Akses ini sem
NasionalSUMUT Sebanyak ratusan siswa SMK Negeri 10 Medan gagal mengikuti Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP) 2025 akibat kelalaian pihak seko
NasionalKALTIM Pagu anggaran Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) untuk tahun 2025 mengalami pemangkasan sebesar Rp 1,15 triliun. Langkah ini diambil m
NasionalJAKARTA Tokoh masyarakat Sumatera Utara, Bapak Musa Rajekshah, menyampaikan ucapan selamat dan sukses kepada Mualem Muzakir Manaf dan Fadhu
NasionalJAKARTA Polri mengungkapkan bahwa Kepala Desa Kohod, Arsin, dan Sekretaris Desa Kohod, yang keduanya terlibat dalam kasus pemalsuan surat i
Hukum dan KriminalBOGOR Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menegaskan keinginan Indonesia untuk memperkuat kerja sama industri pertahanan dengan
NasionalLAMPUNG Seorang kernet Bus Damri, Arief Rahman (28), mengalami luka tusuk setelah diserang oleh seorang pengemudi mobil Mitsubishi Pajero,
Hukum dan KriminalJAKARTA Efisiensi anggaran yang diterapkan di Kementerian Pekerjaan Umum (PU) mengakibatkan pembatalan dan penundaan sejumlah proyek infras
Nasional