Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung
JAKARTA - Permukiman padat penduduk di Kebon Pala, Jatinegara, Jakarta Timur, terendam banjir dengan ketinggian mencapai 175 sentimeter pada Senin (3/3/2025).
Kondisi tersebut menyebabkan aktivitas warga terhenti total dan memaksa sebagian besar penduduk untuk mengungsi.
Baca Juga:
Ketinggian air tersebut diukur dengan menggunakan meteran yang dibuat oleh warga di sebuah tiang listrik. Warga menandai ketinggian air menggunakan cat sebagai indikator banjir yang terjadi.
Sebagai dampak dari banjir tersebut, banyak rumah warga yang terendam air, dan aktivitas sehari-hari lumpuh total.
Baca Juga:
Warga Terpaksa Mengungsi
Akibat banjir, sejumlah warga Kebon Pala terpaksa mengungsi ke SD Kampung Melayu 02 untuk mencari perlindungan.
Mereka menghindari risiko lebih parah akibat ketinggian air yang terus meningkat. Petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta turut terlihat di lokasi untuk mengevakuasi warga dengan menggunakan perahu karet.
Perahu karet tersebut digunakan untuk membawa warga yang masih terjebak banjir di dalam rumah mereka. Evakuasi berjalan dengan lancar meskipun ketinggian air cukup mengkhawatirkan.
Banjir Terjadi Setelah Status Siaga 1 Bendung Katulampa
Banjir yang merendam Kebon Pala diduga akibat kiriman air dari Bendung Katulampa di Bogor, Jawa Barat, yang berada pada status siaga 1 pada Minggu malam (2/3/2025). Saat itu, ketinggian air di Bendung Katulampa mencapai 220 sentimeter pada pukul 21.33 WIB.
Tags
beritaTerkait
komentar