BREAKING NEWS
Kamis, 13 Maret 2025

Pria Tewas Diterkam Buaya Saat Memancing di Sungai Pelogor, Kutai Timur

Justin Nova - Sabtu, 01 Maret 2025 15:32 WIB
70 view
Pria Tewas Diterkam Buaya Saat Memancing di Sungai Pelogor, Kutai Timur
Seorang pria berinisial RY (32) ditemukan tewas setelah diterkam buaya saat memancing di Sungai Pelogor, Kecamatan Sandaran, Kutai Timur, Kalimantan Timur, pada Kamis (27/2/2025) sore.
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

KALTIM -Seorang pria berinisial RY (32) ditemukan tewas mengenaskan setelah diterkam buaya saat sedang memancing di Sungai Pelogor, Kecamatan Sandaran, Kutai Timur, Kalimantan Timur, Kamis (27/2/2025) sore. Saat ditemukan, tubuh korban dalam kondisi mengenaskan, dengan bagian kaki dan tangan hilang.

Kapolsek Sangkulirang, Iptu Erik Bastian, membenarkan insiden tragis ini. "Benar telah terjadi penerkaman oleh buaya berukuran sekitar lima meter terhadap seorang warga yang sedang memancing," ungkap Erik pada Jumat (28/2/2025).

Menurut keterangan saksi, sebelum kejadian, korban sempat diingatkan oleh rekannya tentang adanya buaya di lokasi tersebut. Namun, korban tetap memutuskan untuk melanjutkan aktivitas memancing.

Baca Juga:

Tak lama setelah itu, korban disambar buaya hingga tewas.

Jenazah korban baru ditemukan pada Jumat pagi, mengapung tidak jauh dari lokasi kejadian. Warga setempat, bersama keluarga korban dan pawang buaya, kemudian berupaya menangkap buaya yang diduga menyebabkan kematian tersebut.

Baca Juga:

Setelah berhasil menangkap buaya, bagian tubuh korban ditemukan di dalam perut buaya dan kemudian diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.

Insiden ini menambah daftar panjang kejadian serupa di wilayah tersebut. Polisi mengimbau warga untuk selalu waspada terhadap potensi ancaman dari satwa liar, terutama di wilayah yang dikenal sebagai habitat buaya. "Kami mengingatkan masyarakat untuk selalu berhati-hati, terutama di wilayah yang diketahui menjadi habitat buaya," kata Erik.

Keamanan di perairan yang berisiko tinggi semakin menjadi perhatian, mengingat kejadian serupa sudah sering terjadi di daerah ini.

Warga diimbau untuk lebih berhati-hati saat beraktivitas di sekitar sungai atau perairan yang menjadi tempat tinggal buaya.

(km/n14)

Editor
: Justin Nova
Tags
beritaTerkait
Catur Adi: Dari Bandar Narkoba ke Direktur Klub Persiba, Polisi Usut Aliran Dana
Cabai Tembus Rp 300.000/Kg, Gubernur Kaltim Janji Percepat Distribusi dan Berikan Subsidi
Prakiraan Cuaca di Kalimantan Timur: Dari Hujan Ringan hingga Cerah Berawan - 1 Maret 2025
Badan Bank Tanah Tanggapi Aksi Unjuk Rasa Terkait Sengketa Lahan Pembangunan Bandara IKN
komentar
beritaTerbaru