
Mendaki Gunung? Ini 7 Hal Penting yang Harus Dipersiapkan Sebelum Naik ke Puncak
BITVONLINE.COM Aktivitas mendaki gunung semakin populer di kalangan masyarakat, terutama anak muda yang ingin melepas penat dari hiruk piku
Olahraga
LUMAJANG -Suasana duka menyelimuti Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, pasca meluapnya debit air Daerah Aliran Sungai (DAS) Regoyo, DAS Mujur, dan DAS Glidik akibat banjir lahar dingin yang dipicu oleh hujan deras di Gunung Semeru. Tragedi ini menelan korban jiwa, merusak infrastruktur vital, dan mengingatkan kita akan kekuatan alam yang tak terduga.
Menurut keterangan resmi Kapusdatinkom Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, pada Sabtu (20/4/2024), sudah tercatat tiga korban jiwa akibat kejadian ini. Salah satunya adalah seorang warga yang tertimbun material longsor di Kecamatan Pronojiwo, sementara dua lainnya terseret arus lahar dingin di Kecamatan Candipuro.
Peristiwa tragis ini terjadi pada Kamis (18/4) sekitar pukul 19.30 WIB, melibatkan sembilan kecamatan di sekitar wilayah tersebut. Kecamatan Pronojiwo, Kecamatan Candipuro, Kecamatan Pasirian, dan beberapa lainnya menjadi saksi betapa dahsyatnya aliran lahar dingin tersebut. Tidak hanya korban jiwa, namun rumah warga, infrastruktur irigasi, dan jembatan-jembatan juga menjadi korban dari kekuatan alam yang tak terbendung.
Baca Juga:
Jalan Nasional Lumajang – Malang via Piket Nol Pronojiwo juga terpaksa ditutup karena kerusakan parah akibat luapan lahar dingin. PT Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN Jawa-Bali) kini sedang berupaya menangani masalah tersebut.
Namun, kekhawatiran belum berakhir. Pos Pantau Gunung Api Semeru mencatat adanya amak 40 mm overscale pada pukul 18.30 WIB, menggambarkan aktivitas vulkanik yang tinggi. PVMBG pun mengimbau agar seluruh masyarakat di sekitar Daerah Aliran Sungai tetap waspada dan siaga menghadapi potensi awan panas yang dapat terjadi sewaktu-waktu.
Baca Juga:
Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kabupaten Lumajang dan tim gabungan terus bekerja keras melakukan asesmen, membersihkan material lahar dingin, dan memonitor dampak lanjutan yang masih berpotensi terjadi. Hal ini diperlukan mengingat prakiraan hujan lebat yang akan terus mengguyur wilayah Gunung Semeru, menambah kompleksitas situasi bencana yang sedang dihadapi.
Kita semua harus belajar dari tragedi ini. Alam memiliki kekuatan yang tak terduga, namun kesiapsiagaan dan solidaritas kita sebagai masyarakat dapat menjadi benteng pertahanan yang kuat. Kita berdoa agar korban yang meninggal mendapatkan ketenangan, sementara bagi mereka yang terdampak, semoga mendapat bantuan dan pemulihan yang cepat.
(K/09)
BITVONLINE.COM Aktivitas mendaki gunung semakin populer di kalangan masyarakat, terutama anak muda yang ingin melepas penat dari hiruk piku
OlahragaJAKARTA Aktor Korea Selatan Lee Min Ho sukses menggelar fan meeting bertajuk Mihoverse in Jakarta di ICE BSD, Tangerang, pada Sabtu (19/4/2
EntertainmentBITVONLINE.COM Istilah brain rot tengah ramai diperbincangkan di media sosial sebagai fenomena psikologis yang menyerang generasi digital.
NasionalBITVONLINE.COM Harapan untuk bertemu pasangan hidup yang baik dan diridhai Allah SWT menjadi dambaan setiap insan. Tak sedikit warganet
AgamaBALI Selamat berakhir pekan, Semeton Bali! Jangan lupa selalu pantau update cuaca agar aktivitas harian tetap berjalan lancar tanpa hambata
NasionalJAKARTA Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi cuaca di wilayah Jakarta dan sekitarnya akan diguyur hujan dengan
NasionalMEDAN Warga Kota Medan diimbau untuk mengecek prakiraan cuaca sebelum beraktivitas di luar rumah pada hari ini, Minggu 20 April 2025. Berda
NasionalMEDAN Kepolisian lakukan patroli dan pemantauan gereja yang berada di wilayah hukum Polrestabes Medan. Dari amatan bitv kegiatan ini dilak
NasionalJAKARTA Komisi VI DPR RI akan memanggil Kementerian Perdagangan (Kemendag) menyusul laporan Amerika Serikat yang menyebut Pasar Mangga Dua,
NasionalDEPOK Komandan Kodim 0508/Depok Kolonel Inf Iman Widhiarto memberikan klarifikasi terkait hebohnya isu kehadiran aparat TNI di area kampus
Nasional