Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto, menjelaskan bahwa selama periode 2022-2024, Kementerian PUPR telah membangun sebanyak 12 tower rusun untuk Universitas Muhammadiyah di berbagai wilayah Indonesia. “Kementerian PUPR hingga saat ini telah membangun Rusun sebanyak 2.300 tower yang tersebar di seluruh Indonesia, meliputi pembangunan 12 tower Rusun untuk Universitas Muhammadiyah pada tahun 2022 – 2024,” katanya.
Pembangunan rusun ini, yang terletak di Jalan K.H Ahmad Dahlan, Cirendeu, Kecamatan Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan, Banten, meliputi satu tower setinggi tiga lantai. Unit hunian di rusun ini dirancang dengan tipe 24 dan dilengkapi meubelair seperti tempat tidur, meja, kursi belajar, serta lemari pakaian. Total ada 36 unit hunian yang dapat menampung sekitar 140 orang mahasiswa, termasuk dua unit hunian khusus bagi difabel. Selain itu, rusun ini juga dilengkapi dengan fasilitas bersama seperti ruang aula, ruang makan, serta penyambungan listrik dan sarana air bersih.
Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) Jawa I Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Tedy Siagian, berharap pembangunan rusun ini dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) dan memberikan kenyamanan bagi mahasiswa dalam menjalani kehidupan akademik mereka. “Kami berharap mahasiswa yang tinggal di sini dapat membangun kebersamaan, memperkuat solidaritas, dan terus mengembangkan potensi diri mereka dalam lingkungan yang mendukung. Semoga rumah susun ini menjadi tempat lahirnya ide-ide besar dan inovasi yang akan membawa kemajuan bagi bangsa dan negara,” katanya.