
Dirkrimsus Poldasu Diminta Periksa Kepala Inspektorat Batubara Terkait Pengelolaan Anggaran
BATUBARA Meski sebagai pengawas internal, tidak berarti Inspektorat bersih dalam mengelola anggaran. Lihat saja Inspektorat Batubara yan
Hukum dan Kriminal
JAKARTA -Sejumlah elemen mahasiswa yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) rencananya akan menggelar demonstrasi di depan Istana Merdeka pada Jumat (18/10) siang ini. Aksi yang bertema “Adili 10 Tahun Dosa Kepemimpinan Jokowi” ini diadakan untuk mengevaluasi kepemimpinan Presiden Joko Widodo, yang dinilai belum mempertanggungjawabkan sejumlah masalah yang merugikan masyarakat.
Melalui unggahan di akun Instagram resmi @bem_si, para mahasiswa menekankan pentingnya evaluasi terhadap kebijakan dan program pemerintah yang dianggap menyimpang dan lebih menguntungkan kelompok tertentu. “Masih banyak evaluasi yang belum dilaksanakan dan belum dipertanggungjawabkan oleh Presiden Jokowi. Padahal begitu banyak hal yang menyeleweng dan merugikan masyarakat,” tulis mereka.
Aksi kali ini bukan yang pertama bagi BEM SI. Sebelumnya, pada Rabu (16/10), mereka juga mengumumkan rencana untuk menggelar demo di depan gedung DPR sebagai bagian dari seruan mereka untuk memperjuangkan hak masyarakat. Ini menunjukkan bahwa gerakan mahasiswa semakin aktif dalam menyuarakan pendapat mereka terkait isu-isu penting yang sedang dihadapi bangsa.
Baca Juga:
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Susatyo Purnomo Condro, mengungkapkan bahwa pihak kepolisian akan mengerahkan 1.929 personel gabungan untuk melakukan pengamanan selama aksi berlangsung. Personel tersebut akan disebar di berbagai titik strategis di sekitar lokasi demonstrasi. “Personel 1.929,” kata Susatyo kepada wartawan.
Terkait lalu lintas, rekayasa akan diterapkan secara situasional dengan mempertimbangkan situasi di lapangan. Jika massa yang hadir cukup banyak, arus lalu lintas di Jalan Merdeka Barat akan dialihkan untuk menjaga kelancaran dan keamanan. Kapolres juga mengimbau kepada peserta aksi untuk menyampaikan aspirasinya dengan tertib. “Yang terlibat pengamanan agar tidak membawa senjata api, dan hargai saudara kita yang akan menyampaikan pendapatnya dengan profesional dan humanis,” tuturnya.
Baca Juga:
Aksi demo ini menggambarkan semangat para mahasiswa dalam berpartisipasi dalam proses demokrasi, serta menunjukkan kepedulian mereka terhadap isu-isu yang dihadapi masyarakat. Mahasiswa berharap, dengan adanya aksi ini, pemerintah akan lebih responsif terhadap aspirasi dan kebutuhan rakyat, serta berkomitmen untuk melakukan evaluasi yang jujur terhadap kebijakan-kebijakan yang telah diambil selama ini.
Demonstrasi ini diharapkan dapat berlangsung damai dan tertib, sehingga aspirasi yang disampaikan dapat diterima dengan baik oleh semua pihak. Masyarakat juga diimbau untuk memberikan dukungan kepada para mahasiswa dalam menyuarakan pendapat mereka, sebagai bagian dari proses demokrasi yang sehat.
Perkembangan lebih lanjut mengenai aksi ini akan terus dipantau, mengingat peran mahasiswa dalam mengawasi jalannya pemerintahan sangatlah penting untuk memastikan bahwa suara rakyat tidak terabaikan.
(n/014)
BATUBARA Meski sebagai pengawas internal, tidak berarti Inspektorat bersih dalam mengelola anggaran. Lihat saja Inspektorat Batubara yan
Hukum dan KriminalJAKARTA Uskup Agung Jakarta, Kardinal Ignatius Suharyo, menyampaikan bahwa Konklaf untuk memilih Paus pengganti Paus Fransiskus kemungkinan
AgamaDeliserdang Yayasan Perguruan Islam Terpadu (YP IT) Al Ikhwan sukses menggelar AI Fest atau Al Ikhwan Festival, sebuah festival pendidika
KomunitasBATAM Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), Abdul Kadir Karding, melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Pelabuhan Internasio
PemerintahanJAKARTA Sidang perdana gugatan uji materiil terhadap UndangUndang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta yang diajukan Ariel NOAH dan 28 m
EntertainmentKARANGANYAR Kepolisian Resor (Polres) Karanganyar berhasil menggagalkan peredaran pupuk subsidi yang dijual di luar wilayah seharusnya. Dal
Hukum dan KriminalJAKARTA Presiden ke7 Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), absen dalam dua agenda sidang yang digelar di Pengadilan Negeri (PN) Suraka
NasionalTOBA Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Toba bekerja sama dengan Satker PJN Wilayah II dan Balai Besar Pembangunan Jalan Nasional (BBPJN) Sumate
PemerintahanINDIA Pemerintah Pakistan mengambil langkah tegas dengan mengusir sejumlah pejabat diplomatik India dan menutup wilayah udaranya untuk pesa
InternasionalMEDAN Jaksa Penuntut Umum (JPU) menuntut terdakwa Johanes Andy Tanbun Eugene alias Abun dengan pidana penjara selama 13 tahun atas perbuat
Hukum dan Kriminal