
Ungkap Kasus Besar & Jadi Perhatian Publik, 56 Personel Polrestabes Medan Direward
MEDAN Polrestabes Medan memberikan penghargaan kepada sejumlah anggota yang berprestasi karena berhasil mengungkap kasus besar dan jadi pe
TNI & POLRIBOGAK – Pemerintah Desa Bogak Kecamatan Tanjung Tiram Kabupaten Batu Bara Sumatra Utara yang di pimpin oleh Fazzary Akbar SE, terus berupaya meningkatkan ketepatan data kependudukan sebagai dasar pengambilan kebijakan yang lebih akurat.
Perwakilan Pemdes Bogak,Fazzary Akbar SE.
Salah satu langkah strategis yang kini dilakukan adalah meluncurkan Program Pemetaan Analisis Kemiskinan Desa, yang bertujuan untuk memperoleh data warga secara lebih valid dan terpantau guna menyelesaikan berbagai kendala administrasi, terutama dalam akses bantuan sosial.
Langkah ini diambil setelah ditemukannya beberapa kasus di mana warga mengalami kesulitan mendapatkan bantuan akibat administrasi kependudukan yang belum terintegrasi secara online.
Padahal, warga tersebut telah memiliki Nomor Kartu Keluarga yang diterbitkan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil).
"Kemarin ada warga yang bertanya soal bantuan. Saat kami cek, ternyata data kependudukannya belum online. Ini menjadi kendala bagi mereka yang seharusnya berhak menerima bantuan, tapi tidak terdata dengan baik dalam sistem," ujar perwakilan Pemdes Bogak.
Menyadari pentingnya validasi data yang akurat, Pemdes Bogak merancang program ini agar pada tahun 2025 sistem pendataan kependudukan di desa bisa lebih akurat, konkret, dan terintegrasi.
Dengan demikian, setiap kebijakan yang diambil, baik terkait bantuan sosial maupun program pembangunan lainnya, dapat lebih tepat sasaran.
Tak hanya itu, program ini juga diharapkan dapat memberikan gambaran realitas sosial dan ekonomi masyarakat Desa Bogak, sehingga pemerintah desa dapat merancang kebijakan berbasis data yang lebih efektif dalam menekan angka kemiskinan.
MEDAN Polrestabes Medan memberikan penghargaan kepada sejumlah anggota yang berprestasi karena berhasil mengungkap kasus besar dan jadi pe
TNI & POLRINUSA TENGGARA TIMUR Kapolres Ngada, AKBP Fajar Widyadharma Luman Sumaatmaja, diduga melakukan pencabulan terhadap tiga anak di bawah umur.
Hukum dan KriminalJAKARTA Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengungkapkan bahwa total anggaran untuk pemungutan suara ulang (PSU) Pilkada 2024 m
NasionalJAKARTA BARAT Kasus pembunuhan ibu dan anak yang ditemukan tewas di penampungan air (toren) yang berada di bawah tanah dengan kedalaman men
InvestigasiJAKARTA Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, mengungkapkan bahwa dirinya mendapat protes dari warganet terkait peninjauan banjir menggunaka
NasionalJAKARTA PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) mulai melaksanakan rekonstruksi pada Jalan Tol JakartaCikampek (Japek) untuk memenuhi Standar Pel
NasionalJAWA TENGAH Kapolres Grobogan, AKBP Ike Yulianto, menyampaikan permohonan maaf kepada Kusyanto (38 tahun), warga Desa Dimoro, Kabupaten Gro
Hukum dan KriminalBEKASI Musibah banjir yang melanda Pekayon, Bekasi, pada Selasa, 4 Maret lalu, memberikan dampak yang sangat berat bagi peternak Josi. Seba
PeristiwaJAKARTA Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Zulfikar Arse Sadikin, mengusulkan kepada Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Bir
NasionalJAKARTA Sidang gugatan praperadilan jilid II yang diajukan oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto terkait kasus dugaan su
Hukum dan Kriminal