BREAKING NEWS
Rabu, 12 Maret 2025

Penjabat Gubernur Jakarta Imbau Warga Jaga Fasilitas Umum Terkait Tren Koin Jagat

BITVonline.com - Selasa, 14 Januari 2025 07:04 WIB
18 view
Penjabat Gubernur Jakarta Imbau Warga Jaga Fasilitas Umum Terkait Tren Koin Jagat
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA -Tren berburu Koin Jagat yang semakin marak belakangan ini semakin menimbulkan kekhawatiran di kalangan pemerintah, terutama karena dampaknya terhadap fasilitas umum. Berdasarkan pengamatan, pencarian koin dalam aplikasi “Jagat Coin Hunt” telah merusak beberapa fasilitas publik, baik di Jakarta maupun di kota lainnya, seperti Bandung.

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi, mengimbau kepada seluruh warga yang berpartisipasi dalam permainan Koin Jagat untuk lebih berhati-hati dan menjaga fasilitas umum yang ada. “Kami sangat berharap dan mengimbau seluruh warga masyarakat yang memainkan game Koin Jagat hendaknya betul-betul juga bisa memelihara, menjaga fasos dan fasum tersebut karena ini dibangunkan untuk kepentingan publik,” kata Teguh di ruang Paripurna DPRD Jakarta, Selasa (14/1/2025).

Teguh juga menambahkan bahwa untuk menghindari kerusakan lebih lanjut, Pemprov DKI Jakarta akan melibatkan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dalam menjaga ketertiban di area-area umum yang sering dijadikan lokasi berburu koin. “Kami pastinya akan memberikan perhatian agar Satpol PP siap-siaga melibatkan penjagaan agar tidak ada fasos-fasum yang rusak,” ungkapnya.

Baca Juga:

Pemprov DKI Jakarta juga telah melakukan koordinasi dengan Komisi Digital dan Teknologi (Komdigi) untuk mengevaluasi dampak dari aplikasi Koin Jagat. “Pastinya ada beberapa variabel, tapi kalau memang lebih banyak dampak negatifnya, mudah-mudahan juga bisa ditakedown,” lanjut Teguh Setyabudi.

Aplikasi Jagat yang awalnya dirancang untuk mempermudah komunikasi antar pengguna dengan fitur seperti lokasi real-time dan pengiriman emoji, kini menawarkan permainan “Jagat Coin Hunt” yang memberikan hadiah senilai Rp 850 juta di Jakarta pada Desember 2024. Namun, tren berburu koin tersebut telah menimbulkan kerusakan fasilitas umum, seperti taman, trotoar, dan tempat umum lainnya, yang dipenuhi oleh pengguna yang mencari koin virtual.

Baca Juga:

Fenomena serupa juga terjadi di Kota Bandung, Jawa Barat, di mana sejumlah fasilitas publik mengalami kerusakan akibat tren yang sama. Hal ini menambah keprihatinan pemerintah daerah mengenai dampak negatif yang mungkin ditimbulkan oleh aplikasi ini.

Dengan adanya masalah ini, diharapkan para pemain Koin Jagat dapat lebih bijak dalam memilih lokasi berburu koin dan tetap menjaga kenyamanan serta keberlanjutan fasilitas umum yang sudah dibangun untuk kepentingan bersama.

(N/014)

Tags
beritaTerkait
KPK Geledah Kantor Bank BJB Terkait Dugaan Korupsi Pengadaan Iklan
Satgas Pangan Polda Sumut Gelar Sidak Produk Minyakita di Medan, Temukan Tak Ada Pengurangan Takaran
Hukum dan Konsekuensi Tidak Membayar Zakat Fitrah: Apa yang Perlu Diketahui?
M. Ichwan Ridwan, Komisaris PT. Jaktour terima Rekan Indonesia Award
Tiromsi, Dosen Pembunuh Suami, Gunakan Nama Kontak "Benalu Kopi Predator Jahat" untuk Rusman Situngkir
Pj Ketua DWP Sumut: Jadikan Ramadan Momentum Tingkatkan Kepedulian Sosial
komentar
beritaTerbaru