Selain keputusan mengenai honor, rapat pleno PBNU juga membahas rencana strategis untuk tiga tahun ke depan, hingga 2027. Gus Yahya menjelaskan bahwa keputusan ini merupakan desain awal dan fondasi bagi pengembangan model strategi organisasi yang menyeluruh dan koheren secara nasional.
“Yang pertama adalah keputusan tentang rencana strategis Nahdlatul Ulama untuk tiga tahun ke depan. Ini adalah desain awal dan fondasi bagi pengembangan satu model strategi organisasi yang menyeluruh dan koheren secara nasional,” sebutnya.
Gus Yahya juga menyampaikan bahwa PBNU telah merumuskan desain strategi transformasi digital yang akan mengintegrasikan semua jajaran pengurus ke dalam wahana digital yang baru dibentuk. Platform digital ini bertujuan untuk mempermudah penyelenggaraan organisasi secara menyeluruh dan nasional.
“Jadi PBNU telah berhasil membangun satu platform digital yang nantinya akan diperlakukan sebagai wahana penyelenggaraan organisasi secara digital secara menyeluruh dan nasional,” ujar Gus Yahya.