PBNU Tanggapi Serangan Elite PKB,  Yahya Cholil Staquf Sebut Lembaga Dilecehkan

Sebagai bagian dari langkah strategis, PBNU mengutus Wakil Rais Aam PBNU, Anwar Iskandar, dan Wakil Ketua Umum PBNU, Amin Said Husni, untuk menyelidiki dan mendalami masalah antara PBNU dan PKB. “Kami memberi waktu kepada mereka untuk bekerja mendalami masalah ini. Selanjutnya, mereka akan memberikan rekomendasi kepada PBNU mengenai langkah-langkah apa yang harus diambil,” tutur Yahya.

Yahya menjelaskan bahwa Anwar Iskandar merupakan salah satu kiai dari generasi awal yang terlibat dalam pendirian PKB. Dengan pertimbangan ini, PBNU berharap Anwar dapat memberikan perspektif yang mendalam mengenai dinamika antara kedua lembaga. Di sisi lain, Amin Said Husni juga dianggap memiliki kapasitas yang relevan karena pernah terlibat langsung dalam proses pendirian PKB.

Yahya juga menegaskan bahwa Nahdlatul Ulama (NU) tidak bisa dianggap eksklusif hanya untuk PKB. “PKB tidak bisa mengklaim bahwa NU hanya untuk PKB saja. Warga NU tersebar di berbagai partai politik, bukan hanya di PKB,” tegas Yahya. Ia menggarisbawahi bahwa NU harus menjaga hubungan yang konstruktif dengan semua kekuatan politik, bukan hanya fokus pada PKB.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *