MEDAN –Tim futsal putra Sumatra Utara (Sumut) meraih kemenangan perdana yang gemilang dalam pertandingan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024. Bertanding di GOR Mini Futsal Disporasu, Sumut berhasil mengamankan tiga poin penuh dengan kemenangan telak 8-4 melawan Sulawesi Barat (Sulbar).
Pertandingan yang berlangsung pada Sabtu pagi ini disambut dengan antusiasme tinggi dari pendukung tuan rumah. Sejak peluit awal dibunyikan, Sumut menunjukkan dominasinya di lapangan. Teddy Norton Silalahi, salah satu bintang tim, membuka skor pada menit ke-4 setelah memanfaatkan umpan cermat dari Fakhri. Gol tersebut menambah semangat pemain-pemain Sumut untuk tampil lebih agresif.
Pada menit ke-9, Reza mendapat peluang emas untuk menggandakan keunggulan, namun sepakan kerasnya berhasil diblok oleh kiper Sulbar, Khalid. Tidak lama berselang, Arya melepaskan tembakan dari luar kotak penalti yang mengenai tiang gawang, diikuti oleh usaha Wilvi yang juga berhasil digagalkan oleh Khalid.
Baca Juga:
Sulbar yang mulai mengejar ketertinggalan, akhirnya membalas pada menit ke-14. Arfandi melakukan tendangan yang sayangnya melambung di atas gawang Sumut yang dijaga oleh Aditya. Namun, pada menit ke-15, Ibre berhasil menambah skor menjadi 2-0 untuk Sumut setelah memanfaatkan umpan sepak pojok dari Fakhri.
Dengan tertinggal dua gol, Sulbar merespons dengan meningkatkan tempo permainan. Hasilnya, Ghifari berhasil memperkecil ketertinggalan dengan dua gol dalam waktu singkat pada menit ke-16, menyamakan kedudukan menjadi 2-2. Namun, menjelang akhir babak pertama, Sumut kembali memimpin berkat gol dari Chandra yang meneruskan umpan Teddy, sehingga skor menjadi 3-2.
Baca Juga:
Memasuki babak kedua, Sulbar kembali menyamakan kedudukan melalui Yeunry yang mencetak gol pada menit ke-21. Walau begitu, Sumut mampu membalas dengan cepat. Gol dari Rangga dan Wilvi dalam rentang waktu satu menit membawa Sumut unggul 5-3. Meski Sumut kehilangan satu pemain setelah Ibrima Tarigan menerima kartu kuning kedua, permainan tetap dalam kendali tuan rumah.
Sulbar berusaha mengejar ketertinggalan melalui strategi corplay, namun hasilnya justru merugikan mereka. Fahri menambah keunggulan Sumut menjadi 6-4 setelah memanfaatkan kesalahan pertahanan Sulbar. Kemudian, Wilvi dan Angga melengkapi kemenangan dengan gol tambahan yang membuat skor akhir menjadi 8-4.
Pelatih futsal Sumut, Hendrawan Ferdiansyah, mengakui bahwa skema corplay Sulbar sempat menyulitkan pertahanan timnya di akhir babak pertama. Namun, ia menilai pemainnya berhasil beradaptasi dan fokus pada permainan mereka sendiri. “Sulbar bermain dengan baik, cuma instruksi kita ke pemain kita gak mau kejebak seperti lawan NTT. Kita coba beradaptasi dan bermain dengan karakter kita,” ujar Hendrawan, yang akrab disapa Wawa.
Kapten tim Sumut, Arya, menyatakan bahwa kemenangan ini merupakan modal penting untuk melanjutkan perjuangan mereka di babak berikutnya. “Alhamdulillah, kami dapat hasil lebih baik hari ini. Sungguh lelah pertandingan hari ini. Semoga dapat bermain lebih baik ke depannya,” katanya.
Pelatih Sulbar, Yolla Hendro, mengakui bahwa kesalahan individu pemainnya berkontribusi pada kekalahan timnya. Dia juga mengakui bahwa skema corplay yang diterapkan menjadi resiko dan keuntungan sekaligus. “Beberapa kesempatan kita tidak berhasil memanfaatkan peluang menjadi gol. Beberapa kesalahan individu, berhasil dimanfaatkan tuan rumah,” ujar Yolla.
Dengan hasil ini, Sumut sementara menduduki puncak klasemen Grup A dengan koleksi 4 poin, sama dengan NTT di posisi kedua. Sedangkan Sulbar harus puas berada di dasar klasemen tanpa poin. Jatim dan DKI Jakarta, yang juga memiliki 3 poin, berada di posisi ketiga dan keempat klasemen.
Kemenangan ini memberikan dorongan positif bagi tim futsal Sumut dalam upaya mereka untuk lolos ke babak semifinal dan melanjutkan perjuangan di ajang PON XXI.
(N/014)
MALUKU UTARA Gunung Ibu yang terletak di Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara, kembali mengalami erupsi pada Sabtu (15/3/2025) sekitar p
Peristiwa
SUMSEL 0Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melakukan operasi tangkap tangan (OTT) di Kabupaten Ogan Komering Ulu, Provinsi Sumatera
Hukum dan Kriminal
SURABAYA Sebuah tragedi menimpa seorang bocah berusia 7 tahun di Surabaya, Jawa Timur, yang tewas tenggelam saat sedang memancing sambil me
Peristiwa
BOGOR Sebuah insiden yang melibatkan polisi patwal di Jalur Puncak, Bogor, menjadi sorotan publik pada Jumat (14/3/2025) setelah video reka
Berita
SULBAR Sebuah peristiwa tragis terjadi di Dusun Segerang, Desa Segerang, Kecamatan Mapilli, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Ba
Peristiwa
PASURUAN Tingkah unik dilakukan oleh Lapi (50), seorang pengedar sabu asal Desa Bulukandang, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan. Saat hen
Hukum dan Kriminal
JAKARTA Mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri, kembali mengajukan gugatan praperadilan untuk kali kedua terkait den
Hukum dan Kriminal
jakarta Sebanyak 29 musisi dan penyanyi dari organisasi Vibrasi Suara Indonesia (VISI) tengah menjadi sorotan publik setelah mengajukan per
Entertainment
SUMUT Puluhan emakemak di Desa Teladan, Kecamatan Tinggi Raja, Kabupaten Asahan, menggegerkan warga dengan aksi berani mereka membakar bar
Peristiwa
bitvonline.com Fidyah atau fidiah merupakan salah satu ketentuan dalam hukum Islam yang diberikan bagi individu yang tidak dapat menjalanka
Agama
