BREAKING NEWS
Kamis, 13 Maret 2025

11 Anak di Blitar Meninggal Akibat Demam Berdarah, Kasus Meningkat Drastis pada 2024

BITVonline.com - Kamis, 16 Januari 2025 09:44 WIB
17 view
11 Anak di Blitar Meninggal Akibat Demam Berdarah, Kasus Meningkat Drastis pada 2024
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAWA TIMUR -Kabupaten Blitar, Jawa Timur, tercatat mengalami lonjakan signifikan dalam kasus demam berdarah dengue (DBD), dengan 11 anak usia 3 hingga 10 tahun meninggal dunia akibat penyakit tersebut sejak awal Januari 2024 hingga pekan pertama Januari 2025. Koordinator Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular pada Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar, Eko Wahyudi, mengungkapkan bahwa 10 kematian terjadi sepanjang tahun 2024, sementara satu anak lainnya meninggal pada Januari 2025.

“Pada tahun 2024, terdapat 1.362 kasus demam berdarah yang tercatat, meningkat hampir enam kali lipat dibandingkan tahun 2023 yang hanya tercatat 238 kasus,” ujar Eko Wahyudi dalam keterangannya kepada Kompas.com pada Kamis (16/1/2025).

Lonjakan kasus tersebut menurut Eko disebabkan oleh cuaca ekstrem yang terjadi selama musim penghujan. Ia menyebutkan bahwa puncak kejadian kasus demam berdarah pada tahun 2024 terjadi pada bulan Maret, April, dan Mei, dengan masing-masing tercatat 256, 237, dan 197 kasus. Setelah bulan Mei, kasus DBD mulai menurun hingga mencapai angka terendah pada bulan September 2024 dengan hanya 44 kasus.

Baca Juga:

Namun, sejak Oktober hingga Desember 2024, kasus demam berdarah mulai kembali meningkat, dengan bulan Desember tercatat 66 kasus. Hingga pekan pertama Januari 2025, sudah tercatat 32 kasus, dengan satu kematian.

Eko menambahkan bahwa meski Dinas Kesehatan terus berupaya untuk menangani kasus ini, ia tidak dapat memastikan kapan puncak kasus demam berdarah akan kembali terjadi pada 2025. Namun, pihaknya terus mengimbau masyarakat untuk melakukan pemberantasan sarang nyamuk dan meningkatkan kewaspadaan terhadap penyebaran virus dengue.

Baca Juga:

“Peningkatan kasus demam berdarah sangat dipengaruhi oleh musim penghujan. Kami terus mengingatkan masyarakat untuk menjaga lingkungan bebas dari sarang nyamuk dan mendukung upaya pencegahan,” katanya.

Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar juga telah meningkatkan kapasitas tenaga medis dan fasilitas kesehatan untuk menangani lonjakan kasus yang mungkin terjadi di tahun 2025.

(N/014)

Tags
beritaTerkait
Presiden Prabowo Subianto Umumkan Penyaluran Tunjangan Guru ASN Langsung ke Rekening Guru
Guru di Binjai Mengeluh, Diduga Ada Pungli Rp 150 Ribu untuk Sertifikasi dan Tamsil
Bayi Dibuang Usai Dilahirkan di Warung Batu Bara, Polisi Amankan Pasangan Kekasih
Sidang Kasus Korupsi Tom Lembong, Hakim Minta Salinan Audit BPKP Diserahkan Segera
AKBP Yasir Pimpin Upacara Pemakaman Personel Polres Tapsel
Perubahan Orde Dunia: Prabowo Instruksikan Sri Mulyani Memperkuat Ekonomi Indonesia!
komentar
beritaTerbaru