BREAKING NEWS
Senin, 24 Februari 2025

NU dan Badan Gizi Nasional Kolaborasi Percepat Pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG)

BITVonline.com - Senin, 20 Januari 2025 09:27 WIB
4 view
NU dan Badan Gizi Nasional Kolaborasi Percepat Pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA  -Keberadaan Nahdlatul Ulama (NU) diyakini dapat mempercepat pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di seluruh Indonesia. Hal ini disampaikan oleh Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, usai bertemu dengan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Gus Yahya Cholil Staquf, di Kantor PBNU, Jakarta, Senin (19/1).

Dadan menjelaskan bahwa kolaborasi antara BGN dan NU akan memperlancar proses pelayanan MBG, yang saat ini sudah berlangsung di 31 provinsi di Indonesia dengan total 238 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG). “Keberadaan NU akan mempercepat proses pelayanan Makan Bergizi, sama seperti yang diharapkan oleh Bapak Presiden, dan kerja sama ini akan berjalan lebih formal dan sistematis,” ujar Dadan.

Baca Juga:

Pada periode pertama, yang berlangsung dari Januari hingga April 2025, Program MBG menargetkan sebanyak 3 juta penerima manfaat. Sementara pada periode berikutnya, yang berlangsung dari April hingga Agustus 2025, jumlah penerima manfaat diproyeksikan meningkat menjadi 6 juta orang.

Baca Juga:

Dalam upaya mendukung percepatan pelaksanaan program, BGN siap berkolaborasi dengan PBNU untuk memastikan seluruh santri, khususnya yang berada di pesantren-pesantren NU, dapat menjadi penerima manfaat MBG.

Namun, Ketua Umum PBNU, Gus Yahya, menyatakan bahwa saat ini hanya pesantren besar dengan jumlah santri lebih dari 3.000 yang sudah menerima manfaat program ini. “Untuk pesantren-pesantren besar, beberapa sudah merasakan manfaatnya. Tapi ada juga pesantren kecil yang membutuhkan koordinasi lebih lanjut. NU akan membantu mengkoordinasikan pesantren-pesantren ini,” jelas Gus Yahya.

Kerja sama antara PBNU dan BGN akan dituangkan dalam nota kesepahaman (MoU) yang direncanakan akan ditandatangani pada Kongres Keluarga Maslahat NU pada 31 Januari 2025. Selain memastikan semua pesantren dan sekolah di bawah naungan NU mendapatkan manfaat MBG, kolaborasi ini juga bertujuan untuk memberdayakan perekonomian pesantren dengan mendirikan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) dan memanfaatkan sumber pangan lokal di sekitar pesantren.

Gus Yahya berharap dengan keterlibatan NU dalam program ini, pencapaian target MBG dapat dipercepat, memberikan manfaat langsung bagi santri dan masyarakat sekitar pesantren.

(N/014)

Tags
beritaTerkait
Ramadan Penuh Berkah: Amalan yang Dapat Menghantarkan Kita ke Pahala Tak Terhingga
Prakiraan Cuaca Jakarta untuk Hari Ini, 24 Februari 2025
Prakiraan Cuaca Hari Ini di Sumatera Utara: Hujan Ringan dan Suhu Sejuk - 24 Februari 2025
Aksi Kejar-kejaran dan Baku Tembak, Bandar Sabu di Asahan Lolos dari Tangkapan
Daud Yordan, Petinju dan Anggota DPD RI, Siap Tantang George Kambosos Jr di Australia
Bima Arya Beberkan Pembicaraan Pramono dengan Kemendagri Terkait Retreat Kepala Daerah
komentar
beritaTerbaru