SLEMAN –Pagi hari Selasa (27/8/2024) telah diwarnai oleh penemuan jasad seorang pria di saluran irigasi di Padukuhan Rajek Lor, Kelurahan Tirtoadi, Kapanewon Mlati, Sleman. Jasad tersebut ditemukan dalam kondisi yang sangat mengerikan, tertindih oleh sepeda motor dan tenggelam di dalam air.
Korban yang teridentifikasi sebagai Sudarmadi (58), warga setempat, ditemukan oleh warga yang tengah melintas di sekitar saluran irigasi. Penemuan ini langsung mengundang kepanikan dan kesedihan di kalangan masyarakat setempat. Beberapa warga yang mengenali korban dari jaket dan sepatu yang dikenakannya tampak menangis histeris saat identitas mayat diketahui.
Menurut keterangan AKP Warda, Kanit Lantas Polsek Mlati, tim gabungan yang terdiri dari kepolisian, relawan TRC Gamping, dan PMI segera tiba di lokasi kejadian untuk melakukan evakuasi. “Korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk pemeriksaan lebih lanjut,” kata AKP Warda.
Baca Juga:
Belum ada informasi resmi mengenai penyebab pasti kejadian tersebut. Namun, berdasarkan keterangan awal, polisi menduga bahwa kecelakaan ini terjadi karena kurangnya konsentrasi dari korban saat melintasi jalan menikung yang terletak dekat dengan saluran irigasi.
Kondisi korban yang ditemukan tertindih sepeda motornya sendiri menambah kesulitan dalam proses evakuasi. Selain itu, kondisi jasad yang sudah berada di dalam saluran irigasi selama beberapa hari mengakibatkan kondisi mayat memburuk dan menyulitkan proses identifikasi awal.
Baca Juga:
Penemuan ini telah mengguncang ketenangan warga setempat. Keluarga dan kerabat korban berkumpul di rumah duka untuk memberikan penghormatan terakhir. Sementara itu, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk memastikan kronologi lengkap dari peristiwa tersebut.
“Kami masih melakukan penyelidikan mendalam untuk mengetahui penyebab pasti dari kecelakaan ini dan mencari tahu apakah ada faktor lain yang mungkin berkontribusi terhadap kejadian tersebut,” jelas AKP Warda.
Warga dan pihak berwenang berharap agar kasus ini dapat segera terpecahkan, dan mereka juga menantikan langkah-langkah dari pihak berwenang untuk mencegah kejadian serupa di masa depan.
Kejadian ini menjadi pengingat akan pentingnya kewaspadaan saat berkendara, terutama di jalur-jalur yang memiliki potensi bahaya seperti jalan menikung yang dekat dengan saluran irigasi. Keluarga korban dan masyarakat setempat berharap agar langkah-langkah preventif dapat segera diterapkan untuk meningkatkan keselamatan di area tersebut.
(N/014)
JAKARTA Mantan juru bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Febri Diansyah, merespons kritikan yang datang kepadanya setelah ia bergabun
Politik
SUMUT Polres Asahan serius menanggapi dugaan penganiayaan yang dilakukan oleh oknum polisi terhadap seorang siswa, Pandu Brata Siregar (18)
Nasional
ACEH Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Aceh Utara, Amir Syarifudin (56), meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Band
Peristiwa
SIMALUNGUN Organisasi Aliansi Sumut Bersatu menilai penanganan kasus pelecehan dan kekerasan seksual terhadap anak yang ditangani oleh Peng
Komunitas
SULTENG Gempa bumi berkekuatan 5,5 magnitudo mengguncang Tolitoli, Sulawesi Tengah, pada Jumat (14/3) sekitar pukul 18.13 WIB atau 19.13 W
Peristiwa
MEDAN Koperasi Pegawai Rutan Kelas I Medan menggelar Rapat Anggota Tahunan (RAT) pada Kamis (13/3) di Aula Sahardjo. Rapat ini dihadiri ol
Nasional
JAKARTA Presiden Indonesia, Prabowo Subianto, mengungkapkan ancaman untuk membangun penjara khusus bagi para koruptor di pulau terpencil, s
Nasional
JAKARTA Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir tengah mengkaji kemungkinan perubahan status beberapa perusahaan umum (perum)
Pemerintahan
bitvonline.com Daun bawang merupakan salah satu bahan dapur yang sering digunakan dalam berbagai masakan, mulai dari sup, tumisan, hingga t
Sains & Teknologi
JAKARTA Kejaksaan Agung (Kejagung) telah menerima berkas perkara dari Bareskrim Polri terkait kasus dugaan pemalsuan dokumen yang melibatka
Pemerintahan
