BREAKING NEWS
Kamis, 13 Maret 2025

Siswi SMP di Medan Jadi Korban Pelecehan! Pelaku Terjatuh dari Motor Saat Melarikan Diri

BITVonline.com - Rabu, 04 September 2024 07:50 WIB
0 view
Siswi SMP di Medan Jadi Korban Pelecehan! Pelaku Terjatuh dari Motor Saat Melarikan Diri
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

MEDAN -Sebuah rekaman CCTV yang baru-baru ini tersebar luas memperlihatkan tindakan pelecehan seksual terhadap seorang siswi SMP yang terjadi di Jalan Pipa I, Lingkungan VI, Kelurahan Sari Rejo, Kecamatan Medan Polonia. Kejadian ini terjadi pada Senin (2/9/2024) dan melibatkan seorang pengendara sepeda motor yang diduga merupakan ojek online (Ojol).

Rekaman CCTV Memperlihatkan Aksi Pelecehan

Dalam rekaman CCTV , tampak seorang pengendara sepeda motor Honda Beat warna merah hitam menghampiri korban yang sedang berjalan kaki di pinggir jalan. Pelaku kemudian terlihat berhenti dan berbicara dengan korban. Tak lama setelah itu, pelaku melakukan tindakan tidak senonoh dengan meremas payudara korban sebelum melarikan diri dengan sepeda motor.

Baca Juga:

“Rekaman menunjukkan bahwa pelaku menghampiri korban dengan menawarkan tumpangan. Korban yang saat itu tidak curiga langsung naik ke boncengan sepeda motor pelaku. Setelah sampai di lokasi tertentu, pelaku meminta korban untuk turun dan kemudian melakukan pelecehan,” ungkap Kepala Lingkungan IX, Kelurahan Sari Rejo, Kecamatan Medan Polonia, Sarmono.

Menurut Sarmono, pelaku sempat terjatuh saat berusaha memutar balik sepeda motornya setelah melakukan aksi tersebut. Momen tersebut tampak jelas dalam rekaman CCTV, menambah bukti dari tindakan pelaku.

Baca Juga:

Kondisi Korban dan Tindakan Pihak Berwenang

Korban, seorang siswi berusia 12 tahun yang merupakan siswa kelas I SMP, mengalami trauma berat setelah insiden tersebut. Pihak lingkungan setempat segera mendatangi korban dan menawarkan bantuan untuk melaporkan kejadian ini ke kepolisian. Namun, hingga kini korban dan keluarganya belum membuat laporan resmi karena kondisi psikologis korban yang masih terguncang.

“Kami telah menawarkan pendampingan kepada korban dan keluarganya untuk membuat laporan ke kantor polisi. Namun, korban masih menolak karena merasa trauma dan ingin berdiskusi lebih lanjut dengan keluarganya,” jelas Sarmono.

Pihak kepolisian setempat belum mengeluarkan pernyataan resmi mengenai penangkapan pelaku atau langkah-langkah selanjutnya. Namun, mereka diharapkan segera bergerak cepat untuk menangkap pelaku dan memastikan kasus ini ditangani dengan serius.

Reaksi Masyarakat dan Langkah Berikutnya

Kasus ini telah menimbulkan kemarahan dan kepedihan di kalangan masyarakat Medan. Banyak warga setempat yang menyerukan agar pelaku segera ditangkap dan diadili sesuai dengan hukum yang berlaku. Masyarakat juga mengharapkan adanya tindakan tegas untuk mencegah kejadian serupa di masa depan.

“Ini adalah tindakan yang sangat tidak terpuji. Kami berharap pihak berwajib segera menangkap pelaku dan memberikan keadilan bagi korban. Kasus seperti ini harus menjadi perhatian serius untuk mencegah kejadian serupa terjadi lagi,” ujar salah seorang warga setempat.

Pihak berwenang mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan segera melaporkan jika mengetahui atau mengalami kejadian serupa. Dukungan kepada korban sangat penting untuk membantu mereka mendapatkan keadilan dan pemulihan dari trauma yang dialaminya.

Dengan kasus ini yang sedang dalam proses penanganan, diharapkan dapat memberikan pelajaran penting tentang pentingnya keselamatan dan keamanan, serta perlunya tindakan preventif untuk melindungi anak-anak dan remaja. 

(N/014)

beritaTerkait
Ibunda Paula Verhoeven Sindir Baim Wong di Media Sosial Usai Tuduhan Manipulatif!
Ahok Klaim Tidak Ditanya Soal BBM Oplosan Selama Pemeriksaan Kasus Korupsi Kejagung
Usai Terima Mandat, Ardi Yunus Siregar Sah Nahkodai Elang 3 Hambalang NKRI Sumut
Musa Rajekshah Berbuka Puasa di Masjid Istiqlal "Kebersamaan yang Penuh Makna di Bulan Ramadan"
Hotman Paris Sebut Gugatan Jusuf Hamka ke Bos MNC Hary Tanoe Sudah Kedaluwarsa
Penjualan Tiket Mudik Lebaran PT KAI Divre I Sumut Mencapai 27,8% dari Total Kapasitas
komentar
beritaTerbaru