Untuk menjaga kelancaran arus penumpang, Ditjen Imigrasi juga melakukan rekayasa alur saat periode sibuk seperti libur sekolah dan hari besar keagamaan. Selama tahun 2024, Imigrasi Soekarno-Hatta telah melayani lebih dari 17 juta perlintasan internasional.
Agus berharap capaian ini menjadi pemacu semangat seluruh jajaran Imigrasi Indonesia untuk terus meningkatkan kualitas dan integritas layanan.
"Kami akan terus berinovasi, memperkuat sistem, serta menjaga profesionalisme demi memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat dan wisatawan dunia," tutupnya.*