
Ungkap Kasus Besar & Jadi Perhatian Publik, 56 Personel Polrestabes Medan Direward
MEDAN Polrestabes Medan memberikan penghargaan kepada sejumlah anggota yang berprestasi karena berhasil mengungkap kasus besar dan jadi pe
TNI & POLRIJAKARTA – Anggota Komisi VIII DPR RI dari Fraksi Gerindra, Ahmad Dhani, mengemukakan usulan unik terkait naturalisasi pemain sepak bola asing untuk memperkuat tim nasional Indonesia.
Dhani mengusulkan agar pemain sepak bola yang sudah berusia tua, terutama yang berusia di atas 40 tahun, dinaturalisasi dan dijodohkan dengan perempuan Indonesia untuk kemudian memiliki anak yang dibina oleh pemerintah untuk menjadi pemain sepak bola.
Usulan tersebut disampaikan oleh Ahmad Dhani dalam rapat Komisi X DPR RI, yang membahas persetujuan pemberian status WNI terhadap tiga pesepakbola keturunan Indonesia, yakni Emil Audero Mulyadi, Dean Ruben James, dan Joey Mathijs Pelupessy.
Baca Juga:
Menurut Dhani, langkah ini merupakan bagian dari revolusi dalam dunia persepakbolaan Indonesia.
"Saya itu orang yang termasuk setuju, sangat setuju naturalisasi, bahkan sampai 50-50 pun saya nggak ada masalah separuh-separuh.
Baca Juga:
Karena menurut saya, ini adalah bagian dari revolusi dalam dunia persepakbolaan," ujar Dhani di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (5/3/2025).
Dhani menambahkan, selain naturalisasi pemain muda, ia juga mengusulkan naturalisasi pemain yang sudah berusia lanjut.
"Lalu naturalisasi, tidak harus itu pemain muda. Bisa juga, misalnya, pemain-pemain bola yang sudah di atas usia 40, itu bisa juga kita naturalisasi pemain bola yang hebat, lalu kita jodohkan dengan perempuan Indonesia.
Nah, anaknya itu yang kita harapkan menjadi pemain bola yang bagus juga," ujarnya.
Menurut Dhani, dengan strategi ini, anak-anak dari pemain yang dinaturalisasi dan memiliki ibu warga negara Indonesia (WNI) diharapkan bisa mengembangkan potensi mereka untuk menjadi atlet sepak bola berprestasi di masa depan.
"Ini pemikirannya agak out of the box, Pak Erick, tapi bisa dianggarkan untuk 2026 programnya.
Jadi pemain bola di atas 40 tahun yang mau dinaturalisasi dan mungkin yang duda, kita carikan jodoh di Indonesia," tambahnya.
MEDAN Polrestabes Medan memberikan penghargaan kepada sejumlah anggota yang berprestasi karena berhasil mengungkap kasus besar dan jadi pe
TNI & POLRINUSA TENGGARA TIMUR Kapolres Ngada, AKBP Fajar Widyadharma Luman Sumaatmaja, diduga melakukan pencabulan terhadap tiga anak di bawah umur.
Hukum dan KriminalJAKARTA Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengungkapkan bahwa total anggaran untuk pemungutan suara ulang (PSU) Pilkada 2024 m
NasionalJAKARTA BARAT Kasus pembunuhan ibu dan anak yang ditemukan tewas di penampungan air (toren) yang berada di bawah tanah dengan kedalaman men
InvestigasiJAKARTA Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, mengungkapkan bahwa dirinya mendapat protes dari warganet terkait peninjauan banjir menggunaka
NasionalJAKARTA PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) mulai melaksanakan rekonstruksi pada Jalan Tol JakartaCikampek (Japek) untuk memenuhi Standar Pel
NasionalJAWA TENGAH Kapolres Grobogan, AKBP Ike Yulianto, menyampaikan permohonan maaf kepada Kusyanto (38 tahun), warga Desa Dimoro, Kabupaten Gro
Hukum dan KriminalBEKASI Musibah banjir yang melanda Pekayon, Bekasi, pada Selasa, 4 Maret lalu, memberikan dampak yang sangat berat bagi peternak Josi. Seba
PeristiwaJAKARTA Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Zulfikar Arse Sadikin, mengusulkan kepada Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Bir
NasionalJAKARTA Sidang gugatan praperadilan jilid II yang diajukan oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto terkait kasus dugaan su
Hukum dan Kriminal