BREAKING NEWS
Minggu, 23 Februari 2025

Peningkatan Permintaan Daging Sapi dan Pangan Lainnya Jelang Ramadhan dan Idul Fitri di DKI Jakarta

Redaksi - Jumat, 14 Februari 2025 20:30 WIB
57 view
Peningkatan Permintaan Daging Sapi dan Pangan Lainnya Jelang Ramadhan dan Idul Fitri di DKI Jakarta
Ilustrasi
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA -Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memprediksi adanya lonjakan permintaan terhadap komoditas pangan, terutama daging sapi, selama bulan Ramadhan dan Idul Fitri 1446 Hijriah. Kenaikan permintaan ini diperkirakan mencapai 17,38 persen dibandingkan dengan kebutuhan normal.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta, Suharini Eliawati, mengatakan bahwa permintaan daging sapi diperkirakan naik sebanyak 1.028 ton, dari kebutuhan normal yang mencapai 5.901 ton per bulan. "Kenaikan permintaan ini merupakan bagian dari pola musiman yang selalu terjadi setiap tahun menjelang Ramadhan dan Idul Fitri," jelas Eliawati, dalam keterangannya pada Jumat (14/2).

Baca Juga:

Selain daging sapi, komoditas pangan lainnya yang diprediksi akan mengalami peningkatan permintaan adalah daging ayam dan bawang merah. Permintaan daging ayam diperkirakan akan naik sebanyak 17,20 persen atau sekitar 1.652 ton, sementara kebutuhan normalnya sebesar 9.602 ton per bulan. Sementara itu, bawang merah diperkirakan mengalami kenaikan permintaan sebesar 10,67 persen, atau setara dengan 245 ton, dari kebutuhan normal sebesar 2.300 ton per bulan.

Baca Juga:

Ketersediaan Pangan Aman

Editor
: Redaksi
Tags
beritaTerkait
BPOM Intensifkan Pengawasan Makanan dan Minuman Menjelang Ramadhan 2025 untuk Keamanan Konsumsi Umat Muslim
Hitung Mundur Puasa Ramadhan 2025: 7 Hari Lagi
Surat Edaran 3 Menteri: Libur Awal Puasa dan Pembelajaran Mandiri Bagi Anak Sekolah
Menteri Sosial Tegaskan Penyaluran Bansos 90% Menjelang Ramadan
Pemerintah Siapkan Amnesti untuk 19.337 Napi Sebelum Idulfitri 2025, Ini Kategorinya
Muhammadiyah Tetapkan Hari Raya Idul Fitri 31 Maret 2025
komentar
beritaTerbaru