BREAKING NEWS
Kamis, 24 April 2025

PBB Ungkap Tragedi Banyak Korban Luka Tembak dalam Insiden Bantuan Gaza

BITVonline.com - Sabtu, 02 Maret 2024 08:06 WIB
33 view
PBB Ungkap Tragedi Banyak Korban Luka Tembak dalam Insiden Bantuan Gaza
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

GAZA – Sebuah tragedi kemanusiaan yang mengejutkan mengguncang Jalur Gaza, di mana sejumlah besar warga Palestina terluka akibat tembakan pasukan Israel saat berdesakan untuk menerima bantuan kemanusiaan. Kunjungan bersejarah tim Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) ke Rumah Sakit Al-Shifa secara langsung menyaksikan dan melaporkan dampak tragis dari kejadian tersebut.

Dilansir oleh AFP dan Al Arabiya pada Sabtu, 2 April 2024, para staf PBB menjadi saksi pertama yang menginjakkan kaki di wilayah Jalur Gaza bagian utara dalam seminggu terakhir. Dalam kunjungan yang berlangsung lebih dari dua jam, mereka menyaksikan dengan mata kepala sendiri puluhan warga Palestina yang menderita luka-luka serius, akibat aksi tembakan pasukan Israel ke lokasi penyaluran bantuan.

Kunjungan ini dilakukan setelah insiden tragis di mana pasukan Israel membuka tembakan ke arah kerumunan warga Palestina yang berdesakan untuk mendapatkan bantuan makanan dari konvoi truk yang tiba di Jalur Gaza. Laporan terbaru dari otoritas kesehatan Gaza mengungkapkan bahwa jumlah korban tewas mencapai 115 orang, sementara lebih dari 750 lainnya menderita luka-luka.

Baca Juga:

“Rumah Sakit Al-Shifa telah menerima lebih dari 700 orang yang terluka kemarin, dengan sekitar 200 di antaranya masih dalam perawatan intensif,” ungkap Stephane Dujarric, juru bicara Sekjen PBB, dalam pernyataannya. Tim PBB yang terdiri dari perwakilan Kantor Kemanusiaan PBB (OCHA), WHO, dan UNICEF turut menyaksikan lebih dari 70 jenazah korban tewas dalam tragedi tersebut.

Di tengah koridor rumah sakit yang ramai dengan tangisan dan jeritan kesakitan, tim PBB melaporkan adanya “sejumlah besar luka tembak” di antara para korban luka. Namun, masih menjadi tanda tanya apakah tim tersebut diperbolehkan untuk memeriksa jenazah korban tewas yang memenuhi ruang dingin rumah sakit.

Baca Juga:

Saksi mata yang berada di lokasi insiden menyampaikan kisah mengerikan tentang bagaimana pasukan Israel melepaskan tembakan saat kerumunan warga berdesakan untuk menerima bantuan kemanusiaan. Meskipun militer Israel berdalih bahwa banyak korban tewas terinjak-injak dalam gelombang kerumunan yang tak terkendali, namun pengakuan mereka sendiri menyatakan bahwa tembakan dilepas sebagai respons terhadap pergerakan massa yang dianggap sebagai “ancaman”.

Tragedi kemanusiaan ini tidak hanya menyoroti eskalasi konflik yang terus berlanjut di wilayah tersebut, tetapi juga membangkitkan seruan internasional untuk penegakan keadilan dan perlindungan terhadap hak asasi manusia di tengah ketegangan yang terus memuncak di Jalur Gaza.

(AS)

Tags
beritaTerkait
Kanwil Ditjenpas Sumut Bersinar di IPPAFest 2025: Raih Dua Penghargaan Bergengsi
Anggota Polda Sumut Dibacok Bandar Narkoba Saat Undercover, Pelaku Masih Buron
Viral! Video Diduga Kapolsek Palmatak Bekingi Pencurian di Rig Petronas, Polres Anambas Lakukan Penyelidikan
Sinergi TNI-Polri Kawal Kekhusyukan Upacara Yadnya Ngebeji di Mendoyo
Sukses Glorifikasi Pemasyarakatan, Kanwil Kalsel Raih Penghargaan di IPPAFest
Presiden Prabowo Subianto Sambut Kunjungan Resmi Perdana Menteri Fiji Sitiveni Rabuka
komentar
beritaTerbaru