
Tunggakan BPJS Seluma Rp 2,5 Miliar Akhirnya Dibayar dari Dana Cukai Rokok
BENGKULU Pemerintah Daerah Kabupaten Seluma, Bengkulu, mulai mendapatkan angin segar dalam upaya melunasi utang yang mencapai angka Rp 100
Pemerintahan
JAKARTA -Tren berburu Koin Jagat yang semakin marak belakangan ini semakin menimbulkan kekhawatiran di kalangan pemerintah, terutama karena dampaknya terhadap fasilitas umum. Berdasarkan pengamatan, pencarian koin dalam aplikasi “Jagat Coin Hunt” telah merusak beberapa fasilitas publik, baik di Jakarta maupun di kota lainnya, seperti Bandung.
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi, mengimbau kepada seluruh warga yang berpartisipasi dalam permainan Koin Jagat untuk lebih berhati-hati dan menjaga fasilitas umum yang ada. “Kami sangat berharap dan mengimbau seluruh warga masyarakat yang memainkan game Koin Jagat hendaknya betul-betul juga bisa memelihara, menjaga fasos dan fasum tersebut karena ini dibangunkan untuk kepentingan publik,” kata Teguh di ruang Paripurna DPRD Jakarta, Selasa (14/1/2025).
Teguh juga menambahkan bahwa untuk menghindari kerusakan lebih lanjut, Pemprov DKI Jakarta akan melibatkan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dalam menjaga ketertiban di area-area umum yang sering dijadikan lokasi berburu koin. “Kami pastinya akan memberikan perhatian agar Satpol PP siap-siaga melibatkan penjagaan agar tidak ada fasos-fasum yang rusak,” ungkapnya.
Baca Juga:
Pemprov DKI Jakarta juga telah melakukan koordinasi dengan Komisi Digital dan Teknologi (Komdigi) untuk mengevaluasi dampak dari aplikasi Koin Jagat. “Pastinya ada beberapa variabel, tapi kalau memang lebih banyak dampak negatifnya, mudah-mudahan juga bisa ditakedown,” lanjut Teguh Setyabudi.
Aplikasi Jagat yang awalnya dirancang untuk mempermudah komunikasi antar pengguna dengan fitur seperti lokasi real-time dan pengiriman emoji, kini menawarkan permainan “Jagat Coin Hunt” yang memberikan hadiah senilai Rp 850 juta di Jakarta pada Desember 2024. Namun, tren berburu koin tersebut telah menimbulkan kerusakan fasilitas umum, seperti taman, trotoar, dan tempat umum lainnya, yang dipenuhi oleh pengguna yang mencari koin virtual.
Baca Juga:
Fenomena serupa juga terjadi di Kota Bandung, Jawa Barat, di mana sejumlah fasilitas publik mengalami kerusakan akibat tren yang sama. Hal ini menambah keprihatinan pemerintah daerah mengenai dampak negatif yang mungkin ditimbulkan oleh aplikasi ini.
Dengan adanya masalah ini, diharapkan para pemain Koin Jagat dapat lebih bijak dalam memilih lokasi berburu koin dan tetap menjaga kenyamanan serta keberlanjutan fasilitas umum yang sudah dibangun untuk kepentingan bersama.
(N/014)
BENGKULU Pemerintah Daerah Kabupaten Seluma, Bengkulu, mulai mendapatkan angin segar dalam upaya melunasi utang yang mencapai angka Rp 100
PemerintahanJAKARTA Kejadian mengejutkan terjadi pada komedian dan pembawa acara Wendi Cagur saat dirinya harus dilarikan ke rumah sakit setelah mengel
EntertainmentJAKARTA Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengeluarkan imbauan tegas kepada seluruh wajib pajak dan pemangku
EkonomiJAKARTA Harga emas dunia mengalami lonjakan signifikan pada perdagangan Selasa (11/3/2025), menguat 0,92 di level US2.915,82 per troy ons
EkonomiJAWA BARAT Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Jawa Barat mengeluarkan peringatan dini terkait cuaca ekstrem yang diperkir
NasionalJAKARTA Berdasarkan informasi dari BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika), cuaca di Jakarta dan Kepulauan Seribu pada hari in
NasionalMEDANPrakiraan cuaca untuk hari ini, Rabu 12 Maret 2025, di Medan, Sumatera Utara menunjukkan variasi cuaca yang cukup dinamis. Berdasarkan
NasionalPADANGSIDIMPUAN Wali Kota Padangsidimpuan, Dr. H. Letnan Dalimunthe, SKM, M.Kes, memberikan amanah kepada Roni Gunawan Rambe, SSTP, MSi, s
PemerintahanMEDAN Pada Malam ke 12 Ramadhan, tausyiah singkat disampaikan oleh Ustad Jumana Farid dengan tema Orang Tua Adalah Madrasyah Pertama Bagi
AgamaMEDAN Kanit 1 Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Sumut, Kompol Dedi Kurniawan kembali berulah dan dilaporkan ke Bidang Propam Polda Sumut. Kali
Hukum dan Kriminal