“Saat ini, kita tetapkan deklarasi dengan pasangannya selambat-lambatnya tanggal 22 Agustus 2024, tapi bisa lebih cepat. Tapi kalau bisa selesaikan dalam waktu 3 hari berarti tanggal 25,” tambah Hermawi.
Keputusan NasDem untuk mengusung Anies Baswedan tidak hanya menambah momentum politik dalam kontestasi Pilgub Jakarta 2024, tetapi juga menandai kesepakatan strategis di antara partai-partai besar dalam mendukung visi dan misi Anies dalam memimpin ibu kota.
Sebelumnya, Anies telah mendapatkan dukungan dari PKB Jakarta dan DPP PKS, sehingga dengan tambahan dukungan dari NasDem, konsolidasi koalisi ini semakin kokoh dan menjanjikan persaingan yang sengit dalam Pilgub mendatang.