Yogyakarta – Pertemuan antara Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) X, dengan Presiden RI ke-7, Joko Widodo (Jokowi), pada Rabu (15/1/2025) lalu, ramai dibahas di media sosial (medsos). Selain isi perbincangan mereka, perhatian publik tertuju pada motif batik yang dikenakan oleh keduanya. Batik yang dikenakan Sri Sultan HB X sempat membuat warganet berspekulasi tentang makna simbolis yang terkandung di dalamnya.
Beberapa netizen menyebut bahwa Sultan memakai batik motif gringsing, yang melambangkan tolak bala. Di sisi lain, ada juga yang berpendapat bahwa pakaian yang dipakai Sultan bukanlah batik, melainkan kain Sasirangan dari Kalimantan, yang tidak mengandung makna filosofi Jawa. Sementara itu, Presiden Jokowi juga tidak luput dari perhatian, dengan netizen menduga bahwa motif batik yang dikenakan Jokowi mengandung pesan tertentu.