Sebagai informasi, BRICS adalah organisasi internasional yang terdiri dari lima negara berkembang terkemuka di dunia, dengan tujuan meningkatkan kerja sama ekonomi dan politik antara anggotanya. Retno menekankan bahwa keputusan untuk bergabung atau tidak dengan BRICS sangat bergantung pada penilaian pemerintahan mendatang mengenai manfaat ekonomi dari keanggotaan tersebut.
“Jadi sekali lagi, keputusan ini akan sangat tergantung pada penilaian kita mengenai kemanfaatan ekonomi. Kami terus memberikan masukan kepada presiden terpilih mengenai masalah ini,” tambah Retno.
Retno Marsudi berharap bahwa keputusan mengenai keanggotaan Indonesia di BRICS akan diambil dengan mempertimbangkan secara mendalam keuntungan ekonomi dan strategis bagi negara. Selanjutnya, keputusan ini akan menjadi salah satu pertimbangan utama bagi pemerintahan yang akan datang di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto.