KPU juga menegaskan bahwa tujuan utama dari debat ini adalah untuk memberi kesempatan kepada pemilih untuk lebih memahami visi dan misi kedua pasangan calon, sehingga mereka dapat membuat pilihan yang tepat. Oleh karena itu, seluruh pihak diharapkan bisa menjaga suasana yang demokratis dan penuh respek terhadap pandangan yang berbeda.
Selain itu, para panelis yang akan memberikan penilaian pada debat kali ini juga memiliki latar belakang yang kredibel. Mereka adalah para akademisi dan pakar dari berbagai bidang, di antaranya: Rektor UIN Walisongo Prof. Nizar, Rektor Universitas Wahid Hasyim Prof. Mudzakkir Ali, Guru Besar Unika Soegijapranata Prof. Ridwan Sanjaya, Dekan Fakultas Hukum Universitas Sultan Agung Dr. Jawade Hafidz, dan Guru Besar Fisip UIN Walisongo Prof. Ahwan Fanani.