Dari TNI Angkatan Darat, Kolonel Inf Wahyo Yuniartoto telah diusulkan sebagai calon ajudan. Kadispenad Brigjen TNI Wahyu Yudhayana mengonfirmasi bahwa Wahyo adalah prajurit terbaik dari TNI AD yang diajukan untuk mengikuti seleksi ajudan Presiden. “Tapi kita masih menunggu keputusan dari Setmilpres mengenai hasil seleksinya,” ujar Wahyu saat dikonfirmasi, menegaskan bahwa proses seleksi masih berlangsung.
Tidak hanya dari TNI AD, dua kandidat lainnya juga berasal dari matra TNI yang berbeda. Dari TNI Angkatan Udara, Kolonel Pnb Anton ‘Sioux’ Pallaguna menjadi perhatian. Anton, yang merupakan lulusan Akademi Angkatan Udara pada tahun 2000, dikenal sebagai sosok mentereng di kalangan penerbang TNI AU. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Asisten Operasi Komando Sektor Pertahanan Udara Nasional (Kosekhanudnas) I dan Komandan Skadron Udara 11 di Pangkalan Udara Hasanuddin.
Sementara itu, Letkol Laut (P) Romi Habe Putra dari TNI Angkatan Laut juga diusulkan untuk posisi ini. Romi, yang merupakan lulusan Akademi Angkatan Laut (AAL) Tahun 2002, saat ini menjabat sebagai Komandan KRI Sultan Hasanuddin-366. Dengan pengalaman di laut, ia diharapkan dapat memberikan perspektif berbeda dalam tim ajudan Presiden.