
Aksi Kejar-kejaran dan Baku Tembak, Bandar Sabu di Asahan Lolos dari Tangkapan
SUMUT Satuan Reserse Narkoba Polres Asahan terlibat baku tembak dengan bandar narkoba yang membawa senjata api di Perumahan Surya Mas, Kisa
InvestigasiJAKARTA -Wakil Ketua Umum I PP PBSI Taufik Hidayat menegaskan bahwa olahraga bulutangkis akan tetap berjalan seperti biasa meskipun adanya kebijakan efisiensi anggaran yang diterapkan oleh pemerintah. Pernyataan ini disampaikan Taufik menyusul isu yang berkembang terkait sejumlah cabang olahraga yang memulangkan atlet karena pengaruh dari kebijakan efisiensi anggaran, termasuk yang diputuskan oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
"Ya memang ada efisiensi, tapi bukan berarti dibubarkan. Tidak mungkin itu terjadi, cuma memang ada pengurangan anggaran dengan prioritas tertentu," ungkap Taufik saat ditemui di PelatnasPBSI, Cipayung, Rabu (19/2/2025).
Baca Juga:
Taufik menjelaskan bahwa bulutangkis merupakan salah satu cabang olahraga yang menjadi prioritas, khususnya untuk persiapan Olimpiade. "Kan kita ada 4-5 cabang yang punya potensi medali di Olimpiade. Bulutangkis adalah salah satu di antaranya. Jadi meskipun ada efisiensi, bulutangkis tetap harus berjalan," tambahnya.
Baca Juga:
Peraih medali emas Olimpiade Athena 2004 tersebut menambahkan, olahraga bulutangkis memang memiliki jadwal turnamen yang padat sepanjang tahun. Setiap atlet peringkat 10 besar dunia diwajibkan untuk mengikuti turnamen-turnamen tersebut untuk mempertahankan peringkat dan mendapatkan poin penting dalam rangka persiapan event besar.
"Turnamen bulutangkis itu hampir tiap minggu ada. Jadi kalau dihentikan terlalu lama, tidak akan efektif. Itu yang membuat bulutangkis tetap harus jalan meskipun ada keterbatasan anggaran," kata Taufik.
Meski demikian, Taufik menegaskan bahwa pihak PBSI berusaha keras mencari pendanaan untuk mendukung keberlanjutan program bulutangkis, dengan harapan pengurangan anggaran tidak akan berpengaruh signifikan terhadap perkembangan atlet. Ia berharap fokus efisiensi tidak akan terlalu membebani posisi atlet, karena mereka adalah bagian yang paling vital dalam olahraga tersebut.
"Kalau bisa, memang semua anggaran tetap ada, tapi kita juga tahu bahwa efisiensi harus dilakukan di beberapa pos. Tapi untuk atlet, harapan kami tetap agar tidak ada pengurangan yang berarti," ujarnya.
Taufik juga menyampaikan harapannya agar situasi ini tidak berlangsung lama, karena olahraga membutuhkan dukungan anggaran untuk mencapainya prestasi yang optimal.
"Saya harap ini tidak akan berlangsung lama dan semua cabang olahraga bisa memaklumi. Ini bukan hanya soal olahraga, tapi juga kebijakan dari kementerian dan lembaga lainnya," tambahnya.
(dc/n14)
SUMUT Satuan Reserse Narkoba Polres Asahan terlibat baku tembak dengan bandar narkoba yang membawa senjata api di Perumahan Surya Mas, Kisa
InvestigasiJAKARTA Daud Yordan, petinju asal Indonesia yang kini juga menjabat sebagai anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia, akan
NasionalMAGELANG Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya mengungkapkan bahwa Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, bersama Staf Khusus Kem
NasionalJAKARTA Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Nusron Wahid memberikan tanggapan terkait rencana Kepala
NasionalSURAKARTA Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka melaksanakan kunjungan ke Kelurahan Kedunglumbu dan Kelurahan Sangkrah di Surakarta, Jawa T
NasionalJAKARTA Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Nusron Wahid mengungkapkan bahwa pemerintah menargetkan u
NasionalBITVONLINE.COM Kunyit dan jahe, dua rempah yang sering dijadikan bahan dasar jamu tradisional, ternyata menyimpan banyak manfaat bagi keseh
Kesehatan dan OlahragaBANDUNG Sebuah insiden tragis terjadi di SMK Dharma Pertiwi, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat. Seorang siswa berinisial MRD (17) meningg
NasionalBITVONLINE.COM Praktik korupsi masih menjadi masalah besar di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Berdasarkan hasil Corruption Perception
NasionalJAKARTA Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Republik Indonesia, Supratman Andi Agtas, menegaskan bahwa tidak ada bentuk interve
Nasional