Senior VP CSR/TJSL INALUM Daniel JP Hutauruk menyebut bahwa kerjasama produktif ini bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar dengan lebih keberlanjutan. Ia menyebut, rencana ke depan tidak hanya melon dan cabai atau bawang saja, tetapi akan mencoba untuk melakukan budidaya komoditas agro lain.
“Tidak hanya tanaman Melon tetapi di lokasi ini juga tengah dilakukan penanaman jagung, cabai, kacang panjang, mentimun, ubi kayu, terong, pepaya, semangka, jeruk. Kita berharap kedepan dengan adanya berbagai jenis tanaman ini dapat menjadi kawasan integrated farming untuk mendapatkan agroekosistem yang mendukung produksi pertanian. Jadi berharap melalui kebun ini dapat juga mengangkat perekonomian kawasan setempat dengan memanfaatkan lahan di bawah jalur transmisi Inalum,” ujar Daniel dalam giat Panen Perdana Melon di Aek Songsongan.
Sementara itu, Eko Pranolo selaku Ketua Karang Taruna Desa Aek Songsongan mengatakan bahwa Inalum bersama Pemerintah Kecamatan Aek Songsongan terus mendorong dan memberikan banyak ruang bagi pemuda petani milenial untuk bekreasi dalam pengenalan dan pemanfaatan teknologi pertanian.