JAKARTA -Mantan Wakil Presiden Republik Indonesia, Jusuf Kalla, hari ini menyampaikan rasa dukacita mendalam atas meninggalnya Ismail Haniyeh, petinggi Hamas, yang dilaporkan terbunuh di Teheran, Iran, pada Selasa (30/7/2024). Kalla menilai Haniyeh sebagai seorang pejuang Palestina yang memiliki kepemimpinan yang kuat dan berperan penting dalam perjuangan rakyat Gaza.
Jusuf Kalla, yang pernah menjabat sebagai Wakil Presiden Indonesia pada periode 2004-2009 dan 2014-2019, menyatakan bahwa Haniyeh dikenal sebagai figur kunci dalam kepemimpinan Hamas dan perjuangan Palestina. “Ismail Haniyeh adalah seorang pejuang yang menunjukkan dedikasi luar biasa untuk rakyat Palestina, khususnya di Gaza. Kepemimpinannya merupakan simbol kekuatan dan ketahanan dalam menghadapi tantangan besar,” ujar Kalla dalam pernyataan resminya.
Sebelumnya, pada 12 Juli 2024, Jusuf Kalla pernah bertemu dengan Ismail Haniyeh di Doha, Qatar. Pertemuan tersebut merupakan kesempatan bagi Kalla untuk berdiskusi mengenai berbagai isu penting terkait situasi konflik antara Israel dan Hamas. Diskusi ini mencakup berbagai topik, mulai dari strategi perlawanan hingga upaya diplomatik yang dilakukan oleh Hamas dalam menghadapi tekanan internasional dan tantangan politik.