Penggeledahan di Kementerian LHK: Penyidik Jampidsus Selidiki Kasus Korupsi Perkebunan Kelapa Sawit

JAKARTA -Penyidik pada Jampidsus Kejaksaan Agung (Kejagung) melakukan penggeledahan di Kantor Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bagian dari penegakan hukum yang b erkaitan dengan dugaan tindak pidana korupsi dalam tata kelola perkebunan kelapa sawit, yang berlangsung dari tahun 2016 hingga 2024.

Kapuspenkum Kejagung, Harli Siregar, mengkonfirmasi bahwa penggeledahan tersebut sedang berlangsung. “Setelah kami lakukan pengecekan, benar bahwa penyidik pada Jampidsus sedang melakukan kegiatan penegakan hukum berupa penggeledahan di KLHK,” ungkap Harli, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan langkah awal dalam penyidikan kasus yang lebih besar.

Menurut informasi yang diperoleh, penggeledahan ini berfokus pada pengumpulan bukti dan dokumen yang relevan dengan dugaan korupsi yang terjadi di sektor perkebunan kelapa sawit. Kasus ini telah menarik perhatian publik, mengingat luasnya dampak lingkungan dan sosial yang dihasilkan dari praktek-praktek korupsi dalam pengelolaan sumber daya alam di Indonesia.

Baca Juga:

• Direktur Persiba Balikpapan Terkait Bisnis Narkoba Hendra Sabarudin, Polri Ungkap Jaringan Peredaran Sabu
• Pedagang di Makassar Cemas Temuan Takaran Minyakita Tidak Sesuai, Lakukan Pemeriksaan Mandiri!

Harli menambahkan, “Terkait dengan penyidikan perkara dugaan tindak pidana korupsi dalam tata kelola perkebunan kelapa sawit tahun 2016-2024.” Namun, ia juga menyampaikan bahwa saat ini belum ada informasi lebih lanjut mengenai hasil dari penggeledahan tersebut. “Mengenai hasilnya, kami belum dapat menyampaikan lebih banyak informasi,” tutup Harli.

Kegiatan ini menandai langkah signifikan dalam upaya pemerintah untuk memberantas korupsi, khususnya di sektor yang sangat sensitif seperti lingkungan hidup dan kehutanan. Penggeledahan di KLHK ini diharapkan dapat membuka lebih banyak tabir terkait dugaan korupsi yang merugikan negara dan berdampak pada kelestarian lingkungan.

Baca Juga:

• Bahlil Lahadalia Komit Berantas Mafia Gas Melon demi Kepentingan Rakyat
• PN Medan Vonis Mantan Sekdis Kesehatan Sumut 4 Tahun Penjara dalam Kasus Korupsi APD Covid-19

Sejumlah kalangan berharap, langkah hukum ini dapat mendorong transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan sumber daya alam, terutama di tengah isu-isu yang berkaitan dengan deforestasi dan pelanggaran hak masyarakat lokal yang kerap terjadi di sektor perkebunan. Para pengamat menyatakan pentingnya menjaga integritas institusi pemerintah, terutama dalam menangani isu-isu lingkungan yang memiliki implikasi luas bagi masyarakat dan ekosistem.

Dengan adanya penggeledahan ini, diharapkan akan ada perkembangan lebih lanjut dalam penyidikan kasus korupsi yang tengah berjalan dan akan memberikan kejelasan mengenai praktik-praktik yang selama ini terjadi di sektor perkebunan kelapa sawit. Proses hukum ini diharapkan dapat membawa keadilan dan mencegah terulangnya praktek-praktek korupsi di masa depan.

Kejagung diharapkan dapat memberikan informasi terbaru terkait hasil penyidikan dan tindakan lebih lanjut yang akan diambil untuk menindak tegas pelanggaran hukum yang terjadi di sektor ini.

(N/014)

Direktur Persiba Balikpapan Terkait Bisnis Narkoba Hendra Sabarudin, Polri Ungkap Jaringan Peredaran Sabu

Pedagang di Makassar Cemas Temuan Takaran Minyakita Tidak Sesuai, Lakukan Pemeriksaan Mandiri!

Bahlil Lahadalia Komit Berantas Mafia Gas Melon demi Kepentingan Rakyat

PN Medan Vonis Mantan Sekdis Kesehatan Sumut 4 Tahun Penjara dalam Kasus Korupsi APD Covid-19

Indonesia dan Vietnam Selesaikan Perjanjian Kerja Sama Zona Ekonomi, Prabowo Targetkan Ratifikasi Setelah Idul Fitri

Bobon Santoso Resmi Mualaf di Bulan Ramadan, Ucapkan Syahadat di Hadapan Ustaz Derry Sulaiman