Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung
ACEH - Sebanyak 49 narapidana melarikan diri dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Kutacane, Aceh Tenggara, pada Senin petang, 10 Maret 2025.
Peristiwa itu terjadi menjelang waktu berbuka puasa, di mana para napi memanfaatkan kesempatan tersebut untuk membobol bagian atap dan pintu utama lapas.
Aksi pelarian ini terekam dalam sebuah video yang viral di media sosial, memperlihatkan narapidana berlarian keluar dari lapas dan bahkan memanjat di atas gedung.
Baca Juga:
Menurut Humas Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas), Rika Aprilianti, hingga Selasa (11/3), dari 49 narapidana yang melarikan diri, 14 orang di antaranya telah menyerahkan diri atau berhasil ditangkap kembali oleh petugas.
Sementara 35 orang lainnya masih dalam pengejaran.
Rika juga mengungkapkan bahwa insiden pelarian ini segera ditangani oleh pihak Lapas dengan bantuan dari Kepolisian, Tentara Nasional Indonesia (TNI), serta Pemerintah Daerah (Pemda) Aceh.
Bahkan, Bupati Aceh Tenggara telah turun langsung untuk berdialog dengan warga binaan di Lapas Kutacane guna memastikan situasi terkendali.
"Kami akan terus bekerja sama dengan berbagai pihak untuk mengejar sisa narapidana yang masih buron," ujar Rika.
Peristiwa ini membuat warga yang berada di sekitar Lapas Kutacane sempat terkejut, melihat narapidana yang berhamburan keluar dan berlarian di atap bangunan lapas.
Beberapa warga yang tengah berbelanja takjil di sekitar lokasi juga turut merekam kejadian tersebut, yang kemudian menyebar luas di media sosial.
Pihak berwenang mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh kabar-kabar yang tidak jelas sumbernya, serta memberikan dukungan kepada aparat dalam upaya pengejaran narapidana yang masih melarikan diri.
(mi/a)
Tags
beritaTerkait
komentar