
Gubernur Sumut Tinjau Jembatan Ambruk di Nias Barat, Targetkan Pembangunan Tahun Ini
NIAS BARAT Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Bobby Nasution melakukan kunjungan ke Desa Tuwuna, Kecamatan Mandrehe, Kabupaten Nias Barat, unt
PemerintahanTAPANULI SELATAN - Maraknya program pembiayaan berbasis pinjaman uang tunai di Kabupaten Tapanuli Selatan, seperti MEKAR dan AMARTA, kini menuai sorotan dari berbagai pihak.
Ketua Dewan Koperasi Indonesia/Dekopin Tapsel, Mustakim Hanapi Pulungan, SH, mempertanyakan kelengkapan izin operasional program tersebut, khususnya di wilayah Kelurahan dan Desa di Kabupaten Tapanuli Selatan.
Baca Juga:
Menurut Mustakim, banyak program pembiayaan ini menyasar kalangan ekonomi menengah ke bawah, yang tentunya rentan terhadap kesalahpahaman dalam keluarga maupun antar saudara akibat aturan yang diberlakukan oleh pihak penyelenggara.
Baca Juga:
Ia menilai, meski program ini sudah dikenal luas oleh masyarakat, keabsahan operasionalnya harus dipertanyakan.
"Saya sangat paham bahwa sasaran dari pembiayaan ini adalah masyarakat dengan ekonomi menengah ke bawah. Namun, kami perlu memastikan bahwa program ini telah mematuhi peraturan dan perundang-undangan yang berlaku di daerah, termasuk apakah sudah ada izin operasional di kelurahan atau desa di Sipirok," ujar Mustakim.
Masyarakat Sipirok Komplain Sementara itu, saat awak media berusaha mencari informasi lebih lanjut, salah seorang warga Kecamatan Sipirok mengungkapkan bahwa program pembiayaan MEKAR memang belum pernah mengantongi izin operasional resmi.
Bahkan, pihak kantor setempat tidak pernah mendapatkan pemberitahuan atau izin terkait kehadiran program ini.
"Benar bang, program pembiayaan MEKAR tidak pernah mengantongi izin atau belum pernah memberi pemberitahuan ke kantor kami. Bahkan, bagi masyarakat yang meminta surat keterangan untuk keperluan MEKAR, saya tegaskan tidak akan saya berikan," ungkap salah satu warga.
Harapan Ketua Dekopin Tapsel Mustakim Hanapi Pulungan berharap, seluruh pengusaha program pembiayaan seperti MEKAR, AMARTA, dan lainnya untuk mematuhi peraturan yang berlaku.
Ia menegaskan agar tidak terjadi kesalahpahaman atau masalah yang dapat mempengaruhi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).
NIAS BARAT Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Bobby Nasution melakukan kunjungan ke Desa Tuwuna, Kecamatan Mandrehe, Kabupaten Nias Barat, unt
PemerintahanJAKARTA Kepala Badan Pelaksana (CEO) BPI Danantara, Rosan Roeslani, memberikan klarifikasi terkait informasi yang keliru mengenai sumber da
EkonomiMEDAN Polrestabes Medan memberikan penghargaan kepada sejumlah anggota yang berprestasi karena berhasil mengungkap kasus besar dan jadi pe
TNI & POLRINUSA TENGGARA TIMUR Kapolres Ngada, AKBP Fajar Widyadharma Luman Sumaatmaja, diduga melakukan pencabulan terhadap tiga anak di bawah umur.
Hukum dan KriminalJAKARTA Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengungkapkan bahwa total anggaran untuk pemungutan suara ulang (PSU) Pilkada 2024 m
NasionalJAKARTA BARAT Kasus pembunuhan ibu dan anak yang ditemukan tewas di penampungan air (toren) yang berada di bawah tanah dengan kedalaman men
InvestigasiJAKARTA Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, mengungkapkan bahwa dirinya mendapat protes dari warganet terkait peninjauan banjir menggunaka
NasionalJAKARTA PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) mulai melaksanakan rekonstruksi pada Jalan Tol JakartaCikampek (Japek) untuk memenuhi Standar Pel
NasionalJAWA TENGAH Kapolres Grobogan, AKBP Ike Yulianto, menyampaikan permohonan maaf kepada Kusyanto (38 tahun), warga Desa Dimoro, Kabupaten Gro
Hukum dan KriminalBEKASI Musibah banjir yang melanda Pekayon, Bekasi, pada Selasa, 4 Maret lalu, memberikan dampak yang sangat berat bagi peternak Josi. Seba
Peristiwa