“Produksi gula kita sudah mulai meningkat. Tahun depan, saya perkirakan bisa mencapai 2,7 juta ton. Kami rasa kekurangan 500 ribu ton bisa kita tutup dengan stok yang ada, tanpa perlu impor,” ujar Zulkifli saat meninjau ladang tebu di Desa Putat Lor, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang, Kamis (19/12).
Terkait dengan kekurangan gula yang masih diperkirakan terjadi, Zulkifli menyebutkan bahwa salah satu solusi yang akan dibahas adalah pembukaan lahan tebu baru. Pemerintah juga akan memperkuat dukungan terhadap petani tebu, termasuk peningkatan sarana dan infrastruktur pertanian seperti irigasi serta penyediaan alat pertanian modern guna meningkatkan kualitas dan kuantitas hasil produksi.
“Jika diperlukan, kita akan membuka lahan baru untuk budidaya tebu. Semua ini akan dibahas lebih lanjut di tingkat provinsi. Petani tebu sekarang sudah sangat antusias. Di Malang, bahkan banyak halaman rumah yang ditanami tebu, ini menunjukkan semangat luar biasa dari rakyat kita,” tambah Zulkifli.