BREAKING NEWS
Selasa, 04 Februari 2025

Indra Septiarman Ditetapkan Sebagai Tersangka Pemerkosaan dan Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan!

BITV Admin - Senin, 16 September 2024 03:50 WIB
0 view
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

PADANG –Kepolisian akhirnya menetapkan Indra Septiarman sebagai tersangka dalam kasus pemerkosaan dan pembunuhan Nia Kurnia Sari, seorang gadis penjual gorengan berusia 18 tahun dari Padang Pariaman, Sumatera Barat. Penetapan ini dilakukan setelah lebih dari seminggu penyelidikan dan perburuan intensif.

Kasus ini bermula ketika Nia Kurnia Sari dilaporkan hilang pada 3 September 2024. Tiga hari kemudian, jasadnya ditemukan terkubur tanpa busana di area perkebunan Korong Pasar Surau, Nagari Guguak, Kecamatan 2×11 Enam Lingkung, Kayu Tanam, Padang Pariaman. Penemuan ini memicu pencarian besar-besaran oleh aparat kepolisian dan masyarakat setempat.

Kepala Bidang Humas Polda Sumatera Barat, Kombes Dwi Sulistyawan, menjelaskan bahwa proses penangkapan tersangka sempat terhambat. “Tersangka sangat mengenal medan pelarian, sehingga menyulitkan kami untuk melakukan penangkapan. Tim kami masih kesulitan menguasai medan yang sangat akrab bagi pelaku,” ungkap Sulistyawan.

Baca Juga:

Dalam usaha untuk menemukan pelaku, kepolisian mengerahkan anjing pelacak K-9 ke tiga titik di kawasan Tempat Kejadian Perkara (TKP). Upaya tersebut berhasil mengungkap barang bukti baru berupa kaos lengan panjang hitam yang terletak di aliran sungai dekat lokasi penemuan jasad korban. Kapolres Padang Pariaman, AKBP Ahmad Faisol Amir, mengonfirmasi bahwa kaos tersebut adalah milik korban berdasarkan hasil pemeriksaan.

Menurut informasi terbaru, Indra Septiarman, yang berusia 58 tahun, adalah seorang warga dari Korong Pasa Surau, Kayu Tanam. Penetapan sebagai tersangka dilakukan berdasarkan fakta, barang bukti, dan keterangan saksi yang telah dikumpulkan oleh kepolisian. Kasat Reskrim Polres Padang Pariaman, Iptu AA Reggy, mengungkapkan, “Kami telah menetapkan tersangka dengan inisial IS berdasarkan bukti-bukti yang ada.”

Baca Juga:

Pengejaran terhadap Indra Septiarman melibatkan aparat kepolisian dan masyarakat setempat. Video yang beredar menunjukkan suasana pengejaran yang menegangkan, dengan suara ledakan senjata api mewarnai suasana. Dalam video tersebut, terlihat petugas dan warga terus mengejar pelaku hingga ke area perkebunan dan hutan, meskipun pelaku berhasil melarikan diri ke dalam pepohonan.

Koordinator Tagana Padang Pariaman, Donald Debra, menjelaskan bahwa pelaku sempat terlihat di kawasan Pasar Gelombang dan kemudian menghilang. “Sempat terjadi letusan senjata dari pihak kepolisian saat pengejaran di Pasar Gelombang. Pelaku terus melarikan diri dan menyembunyikan diri di area hutan,” kata Debra.

Dalam pengejaran tersebut, polisi menemukan tas ransel hitam yang diduga milik tersangka. Di dalam tas tersebut terdapat perlengkapan seperti selimut dan senjata, serta KTP milik orang tua tersangka. Kapolres Ahmad Faisol Amir mengonfirmasi penemuan tas tersebut dan menyatakan, “Tas yang ditemukan identik dengan milik tersangka.”

Sementara itu, dalam komunitas setempat, telah beredar informasi mengenai identitas dan penampilan terduga pelaku. Foto Indra Septiarman yang menunjukkan tato di lengan kanannya tersebar di media sosial, dan warga diminta untuk melaporkan jika melihat individu tersebut.

Penyelidikan lebih lanjut menunjukkan bahwa ada kemungkinan pelaku tidak bertindak sendirian. Koordinator Tagana Donald Debra menyebutkan bahwa ada dugaan keterlibatan lebih dari satu orang dalam kasus ini. “Kami menduga pelaku ada dua hingga tiga orang. Polisi sudah memeriksa tiga orang, namun satu orang masih menghilang,” ungkapnya.

Sahabat korban, Yuka, mengungkapkan bahwa Nia Kurnia Sari pernah mengeluh tentang gangguan dari pelanggan, tetapi tidak pernah menyebutkan adanya ancaman serius. Sementara keluarga korban, melalui kakak Nia, Rini, mengonfirmasi bahwa mereka tidak mengenal pelaku yang beredar di foto-foto media sosial.

Pihak kepolisian terus melanjutkan pengejaran dan meminta dukungan serta doa dari masyarakat untuk segera menangkap Indra Septiarman dan mengungkap kasus ini hingga tuntas.

(N/014)

beritaTerkait
Beasiswa Kemenkeu 2025 Dibatalkan, Pendaftaran Resmi Dihentikan
Menag Tegaskan Pentingnya Ulama Menguasai Ilmu Modern dalam Era Digital
Fakta di Balik Klaim Bandar Narkoba yang Mengaku Setor Rp 160 Juta ke Polisi
MK Tolak 9 Gugatan Pilkada Sumut, Tersisa 7 Kasus Sengketa Pilkada yang Akan Diputus
Menhan Tegaskan Tidak Ada Toleransi untuk Prajurit TNI yang Melanggar Hukum
Menkominfo Meutya Hafid Jelaskan Dasar Aturan Pembatasan Media Sosial untuk Anak
komentar
beritaTerbaru