BREAKING NEWS
Rabu, 16 April 2025

Viral! Dokter Detektif Jadi Tersangka tapi Masih Bebas Melenggang, Kok Bisa?

Adelia Syafitri - Rabu, 16 April 2025 15:19 WIB
45 view
Viral! Dokter Detektif Jadi Tersangka tapi Masih Bebas Melenggang, Kok Bisa?
Konten kreator Dokter Detektif (Doktif) atau Dokter Samira.
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

MEDAN -Penanganan kasus dugaan pencemaran nama baik yang menyeret konten kreator TikTok @dokterdetektif atau dikenal sebagai Dokter Detektif (Doktif) kembali menjadi sorotan publik.

Meski telah berstatus tersangka sejak Oktober 2024, hingga kini Doktif belum ditahan oleh Polrestabes Medan.

Baca Juga:

Dokter Andreas Henfri Situngkir selaku pelapor mempertanyakan lambannya proses hukum terhadap Doktif, yang diketahui bernama Samira.

Ia menyesalkan belum adanya pemanggilan kedua dari pihak kepolisian, padahal panggilan pertama tidak diindahkan.

Baca Juga:

"Sudah sepantasnya tersangka ditahan. Tapi saat ini, panggilan kedua sebagai tersangka pun tidak dilayangkan. Kita minta Satreskrim untuk profesional," ujar Andreas pada Rabu (16/4/2025).

Andreas mengungkapkan kekhawatirannya, terutama setelah beredar kabar bahwa Doktif melakukan perjalanan ke luar negeri.

Ia khawatir Samira melarikan diri atau menghilangkan barang bukti.

"Jangan sampai ada kesan bahwa dia kebal hukum. Dia tidak hadir dalam pemanggilan pertama tanpa kejelasan, tapi bisa ke luar negeri," tambahnya.

Selain kasus yang dilaporkan Andreas, Doktif juga telah dilaporkan ke Polres Metro Jakarta Selatan oleh dua pihak lainnya: selebgram Denis Chariesta dan dr. Richard Lee, dalam kasus dugaan pencemaran nama baik serupa.

"Ada dua laporan yang sama di Jaksel. Artinya, tindakan serupa dilakukan berulang kali. Maka sudah sepantasnya dilakukan penahanan," jelas Andreas.

Editor
: Adelia Syafitri
Tags
beritaTerkait
Tak Laporkan Balik, Wakil Wali Kota Surabaya Armuji Maafkan Jan Hwa Diana
Orangtua Fredy Sagala Tuding Polisi Lakukan Kekerasan Saat Penangkapan Anaknya
Pengusaha Laporkan Wakil Wali Kota Surabaya Armuji ke Polda Jatim, Terkait Dugaan Pencemaran Nama Baik
Kronologi Pembunuhan Tragis Sopir Taksi Online, Pelakunya Ternyata Ayah dan Anak
Penemuan Mayat Membusuk di Langkat: Sopir Online Michael Pakpahan Jadi Korban Pembunuhan Sadis
Helmy Lapor Balik Konten Kreator Aleh ke Polda Sumut, Sebarkan Berita Bohong dan Pencemaran Nama Baik
komentar
beritaTerbaru