BREAKING NEWS
Selasa, 18 Maret 2025

KontraS Sumut Ungkap Kronologi Tewasnya Remaja Pandu Brata Syahputra Siregar, Diduga Ditendang Polisi di Asahan

Adelia Syafitri - Senin, 17 Maret 2025 19:25 WIB
137 view
KontraS Sumut Ungkap Kronologi Tewasnya Remaja Pandu Brata Syahputra Siregar, Diduga Ditendang Polisi di Asahan
KontraS Sumut mengungkapkan kronologi versi investigasi mereka berdasarkan data yang berhasil dikumpulkan.
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

MEDAN -Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS) Sumatera Utara (Sumut) melakukan investigasi terkait tewasnya remaja bernama Pandu Brata Syahputra Siregar (18), yang disebut-sebut meninggal setelah ditendang oleh anggota polisi di Kabupaten Asahan, Sumut.

KontraS Sumut mengungkapkan kronologi versi investigasi mereka berdasarkan data yang berhasil dikumpulkan.

Baca Juga:

Menurut Staf Advokasi KontraS Sumut, Ady Yoga Kemit, pihaknya telah melakukan investigasi dan observasi pada 14 Maret 2025.

"Kami telah mengumpulkan data, mewawancarai keluarga korban, saksi, dan tokoh masyarakat untuk mendapatkan informasi yang lebih akurat mengenai kejadian ini," ujar Ady dalam keterangan pers di Medan, Senin (17/3/2025).

Baca Juga:

Kronologi dimulai pada Sabtu, 8 Maret 2025, sekitar pukul 22.00 WIB, saat Pandu bersama sembilan temannya sedang nongkrong di sebuah warung kopi di Jalan Durian.

Tengah malam, mereka mendapati sekelompok pemuda sedang berkumpul di Jalan Perdemuan, sekitar perkebunan PT Sintong, dan menyaksikan lomba balap lari.

Pada Minggu, 9 Maret 2025, sekitar pukul 00.30 WIB, sejumlah polisi datang untuk membubarkan kerumunan dengan tembakan peringatan.

Ketika polisi tiba, para pemuda berlarian, dan Pandu bersama empat temannya melarikan diri dengan sepeda motor.

Polisi yang mengejar diduga mencoba menjatuhkan sepeda motor mereka dengan cara menendang.

Pandu yang melompat dari motor kemudian tertabrak sepeda motor polisi.

Menurut keterangan saksi dan warga sekitar, Pandu kemudian ditendang sebanyak dua kali oleh polisi setelah tertabrak.

Editor
: Adelia Syafitri
Tags
beritaTerkait
Antisipasi Kemacetan di Panatapan Tele, Dishub Sumut dan Ditlantas Polda Sumut Gandeng Pemkab Samosir Siapkan Rekayasa Lalu Lintas
Dinilai Gagal Menjalankan Tugas, PMKRI Sumut Minta Kapolda Sumut Di Copot!
Prarekonstruksi Dugaan Penganiayaan Pandu Siregar, Kanit Ipda Ahmad Efendi Lepaskan Tembakan
Makam Remaja di Asahan Dituding Tewas Ditendang Oknum Polisi Diekshumasi Hari Ini
Bupati Batu Bara Menghadiri Rapat Paripurna Peringatan Hari Jadi ke-79 Kabupaten Asahan
Wagub Sumut Ajak Masyarakat Asahan Berkolaborasi Bangun Daerah
komentar
beritaTerbaru