
Titik Terang! Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Tambora: Polisi Sudah Kantongi Identitas Pelaku
JAKARTA BARAT Kasus pembunuhan ibu dan anak yang ditemukan tewas di penampungan air (toren) yang berada di bawah tanah dengan kedalaman men
InvestigasiPANTAI LABU – Suasana kawasan hutan lindung pesisir pantai di Dusun III, Desa Regemuk, Kecamatan Pantai Labu, Deliserdang, Sumut, pasca dua minggu setelah pembongkaran pagar seng yang menutupi kawasan hutan negara itu, terlihat masih belum ada perubahan signifikan.
Pengamatan BITVOnline, Kamis 06/03/2025, kawasan hutan lindung tersebut akhirnya tampak lebih plong dan terbuka. Karena seng yang sebelumnya menutupi kawasan hutan itu, kini sudah habis dibongkar.
Yang tampak masih tersisa di lokasi adalah, pagar tembok setinggi sekitar 40 Cm. Panjangnya sekitar belasan meter. Pagar tembok itu sendiri, merupakan dasar fondasi pemasangan pagar seng yang telah dibongkar. Namun, tidak seluruhnya menggunakan pagar tembok.
Baca Juga:
Di atas tembok fondasi, juga masih tampak berdiri kerangka-kerangka kayu yang semula merupakan kerangka pagar seng. Di beberapa titik, tampak tumpukan seng hasil bongkaran.
Sementara, sebuah rumah di dalam kawasan hutan lindung yang diduga sebagai markas PT Tun Sewindu, masih tetap berdiri kokoh. Bahkan, dari kejauhan jalan, di rumah tersebut sepertinya masih terlihat ada aktivitas.
Baca Juga:
Dari dalam sebuah gedung yang posisinya lebih dekat dengan jalan akses utama, terdengar suara beberapa orang pertanda ada aktivitas di dalamnya.
Di samping pagar tembok pintu masuk, terlihat ada tumpukan seng yang diduga bekas pagar yang dibongkar masyarakat. Di depan pintu pagar beton, masih berdiri plank warna hijau milik Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Pemprov Sumut.
Di plank tersebut tertulis: KAWASAN HUTAN NEGARA, UU Nomor 11 tahun 2020 tentang Cipta Kerja Paragraf 4 Sektor Kehutanan Pasal 50 ayat 2 huruf a : "Mengerjakan, Menggunakan, dan/atau Menduduki Kawasan Hutan Secara Tidak Sah". UPT. KPK Wilayah Stabat.
Plank tersebut tampak sudah lapuk, yang mengindikasikan pemasangan plank tersebut sudah lama. Bahkan tiang dan plat plank berwarna hijau itu pun tampak sudah mulai berkarat yang menutupi sebagian tulisannya.
Sebagaimana laporan BITVOnline sebelumnya, Minggu 23 Februari 2025 lalu, ratusan masyarakat rama-ramai membongkar pagar seng yang menutupi kawasan hutan lindung pesisir pantai di Dusun III, Desa Regemuk tersebut.
Pembongkaran yang dilakukan masyarakat tersebut terjadi persis ketika Kepala Dinas Lingkungan Hidup Pemprov Sumut Yuliani Siregar, meninjau kawasan hutan negara tersebut. Pembongkaran dilakukan karena kawasan tersebut merupakan kawasan hutan yang merupakan milik negara. Bukan milik orang per orang, apalagi milik perusahaan.
JAKARTA BARAT Kasus pembunuhan ibu dan anak yang ditemukan tewas di penampungan air (toren) yang berada di bawah tanah dengan kedalaman men
InvestigasiJAKARTA Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, mengungkapkan bahwa dirinya mendapat protes dari warganet terkait peninjauan banjir menggunaka
NasionalJAKARTA PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) mulai melaksanakan rekonstruksi pada Jalan Tol JakartaCikampek (Japek) untuk memenuhi Standar Pel
NasionalJAWA TENGAH Kapolres Grobogan, AKBP Ike Yulianto, menyampaikan permohonan maaf kepada Kusyanto (38 tahun), warga Desa Dimoro, Kabupaten Gro
Hukum dan KriminalBEKASI Musibah banjir yang melanda Pekayon, Bekasi, pada Selasa, 4 Maret lalu, memberikan dampak yang sangat berat bagi peternak Josi. Seba
PeristiwaJAKARTA Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Zulfikar Arse Sadikin, mengusulkan kepada Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Bir
NasionalJAKARTA Sidang gugatan praperadilan jilid II yang diajukan oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto terkait kasus dugaan su
Hukum dan KriminalKALIMANTAN BARAT Seorang pria berinisial S (37), yang menjabat sebagai Ketua Koperasi Perkebunan Kelapa Sawit di Kecamatan Manis Mata, Kabu
Hukum dan KriminalJAWA TENGAH Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) sekaligus Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, menyampaikan pandangannya m
NasionalJAKARTA Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) nasional merilis data terbaru mengenai harga pangan yang mengalami lonjakan pada Sen
Ekonomi