
Bosan Kopi? 5 Minuman Ini Ampuh Tingkatkan Energi Tanpa Kafein!
BITVONLINE.COM Saat tubuh terasa lemas di siang hari, banyak orang yang memilih kopi sebagai cara cepat untuk mengembalikan energi. Namun,
Serba Serbi KehidupanKALIMANTAN TIMUR -Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) Batalyon Artileri Medan (Yonarmed) 11/Kostrad berhasil menggagalkan upaya penyelundupan 57 calon pekerja migran Indonesia (PMI) ilegal yang hendak diberangkatkan ke Tawau, Malaysia. Operasi ini melibatkan 15 anak-anak dan 42 orang dewasa yang rencananya akan dipekerjakan secara ilegal di Malaysia.
Baca Juga:
Komandan Satgas Pamtas Yonarmed 11 Kostrad, Letkol Arm Gde Adhy Surya Mahendra, mengatakan bahwa informasi terkait kapal cepat yang membawa calon PMI ilegal dari Nunukan ke Sebatik diterima tim Satgas. "Kami mendapat informasi tentang adanya kapal cepat yang membawa penumpang calon PMI ilegal," ujar Letkol Gde Adhy Surya Mahendra.
Baca Juga:
Setelah menerima informasi tersebut, tim Satgas Pamtas melakukan pengecekan lapangan dengan menempatkan prajurit di beberapa titik strategis. Selanjutnya, mereka melakukan pemeriksaan terhadap kendaraan yang melintas di daerah pertigaan Kampung Bugis, Desa Bambangan, Kecamatan Sebatik Barat, Kabupaten Nunukan, Provinsi Kalimantan Utara. Dalam pemeriksaan tersebut, lima unit mobil ditemukan mengangkut calon PMI ilegal.
Proses verifikasi identitas dilakukan pada para penumpang, yang berujung pada penangkapan 57 orang, terdiri dari 15 anak-anak dan 42 orang dewasa. "Kami berhasil menggagalkan penyelundupan dan menyerahkan seluruh calon PMI ilegal tersebut kepada Balai Pelayanan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Kabupaten Nunukan untuk penanganan lebih lanjut," tambahnya.
Dantim Bais TNI yang turut serta dalam operasi ini mengungkapkan bahwa TNI akan terus meningkatkan patroli dan pengawasan untuk mencegah praktik ilegal di wilayah perbatasan. "Kami berkomitmen menjaga keamanan wilayah perbatasan dan melindungi masyarakat Indonesia dari perdagangan manusia serta penyelundupan pekerja migran ilegal," tegas Letkol Gde Adhy.
Dengan keberhasilan operasi ini, Satgas Pamtas Yonarmed 11 Kostrad berharap dapat memberikan efek jera pada para pelaku penyelundupan dan melindungi warga negara Indonesia yang hendak bekerja ke luar negeri dengan cara yang sah dan aman.
(at/a)
BITVONLINE.COM Saat tubuh terasa lemas di siang hari, banyak orang yang memilih kopi sebagai cara cepat untuk mengembalikan energi. Namun,
Serba Serbi KehidupanJAKARTA Sejumlah stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) telah melakukan penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) pada pertengahan Febr
EkonomiBITVONLINE.COM Pertanyaan tentang apakah wanita yang sedang haid boleh melakukan ziarah kubur dan membaca AlFatihah sering kali muncul di
Serba Serbi KehidupanBITVONLINE.COM Bulan Ramadan adalah momen yang sangat dinanti oleh umat Islam di seluruh dunia. Selain sebagai waktu untuk berpuasa, bulan
Agama dan BudayaBITVONLINE.COM Bulan Ramadan adalah kesempatan emas bagi umat Islam untuk memperbanyak amal ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. S
Agama dan BudayaJAKARTA Berdasarkan informasi terkini dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), prakiraan cuaca untuk Jakarta hari ini, Se
NasionalSUMUT Hari ini, wilayah Sumatera Utara, termasuk Kota Medan, diperkirakan akan mengalami cuaca yang bervariasi dengan dominasi hujan ringan
NasionalSUMUT Satuan Reserse Narkoba Polres Asahan terlibat baku tembak dengan bandar narkoba yang membawa senjata api di Perumahan Surya Mas, Kisa
InvestigasiJAKARTA Daud Yordan, petinju asal Indonesia yang kini juga menjabat sebagai anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia, akan
NasionalMAGELANG Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya mengungkapkan bahwa Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, bersama Staf Khusus Kem
Nasional