
Aksi Kejar-kejaran dan Baku Tembak, Bandar Sabu di Asahan Lolos dari Tangkapan
SUMUT Satuan Reserse Narkoba Polres Asahan terlibat baku tembak dengan bandar narkoba yang membawa senjata api di Perumahan Surya Mas, Kisa
InvestigasiTANGERANG -Kepala Desa (Kades) Kohod, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, Arsin bin Asip, resmi ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan pemalsuan dokumen Sertifikat Hak Guna Bangunan (SHGB) dan Sertifikat Hak Milik (SHM) terkait proyek pagar laut di Tangerang, Banten.
Direktorat Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri menetapkan empat tersangka dalam kasus ini. Selain Arsin, tersangka lainnya adalah Sekretaris Desa Kohod Ujang Karta (UK), serta dua orang penerima kuasa berinisial SP dan CE.
Baca Juga:
Peran Kades Kohod Arsin dalam Kasus Pagar Laut
Baca Juga:
Dirtipidum Bareskrim Polri, Brigjen Djuhandani Rahardjo Puro, dalam konferensi pers di Bareskrim Polri, Selasa (18/2), menjelaskan bahwa Arsin diduga membuat surat palsu yang kemudian digunakan untuk mengajukan permohonan pengukuran dan pengakuan hak ke Kantor Pertanahan Kabupaten Tangerang.
"Arsin mendapat bantuan dari beberapa oknum di kementerian dan lembaga hingga diterbitkan bukti kepemilikan hak berupa SHGB dan SHM di atas perairan laut Desa Kohod," ungkap Djuhandani.
Dua tersangka lainnya, SP dan CE, disebut berperan sebagai penerima kuasa, meski belum dijelaskan lebih rinci mengenai keterlibatan mereka.
Selama proses penyidikan, polisi telah memeriksa 44 saksi dan melakukan penggeledahan di tiga lokasi, termasuk Kantor Desa Kohod dan rumah Arsin. Dari hasil penggeledahan, penyidik menyita sejumlah barang bukti, termasuk dokumen rekapitulasi transaksi keuangan Desa Kohod.
Arsin Sempat Mengaku Sebagai Korban
Sebelum ditetapkan sebagai tersangka, Arsin sempat menggelar konferensi pers di kediamannya pada Jumat (14/2). Dalam kesempatan itu, ia menyatakan bahwa kegaduhan yang terjadi di Desa Kohod bukanlah sesuatu yang ia harapkan.
"Saya Arsin bin Asip secara pribadi maupun dalam kapasitas sebagai Kepala Desa, dengan kerendahan hati ingin menyampaikan permohonan maaf kepada warga Desa Kohod dan seluruh masyarakat Indonesia," ujar Arsin.
Ia juga mengklaim dirinya sebagai korban dalam kasus ini.
"Bahwa saya juga adalah korban dari perbuatan pihak lain. Ini terjadi akibat kurangnya pengetahuan dan ketidakhati-hatian yang saya lakukan," tambahnya.
Arsin Dikabarkan Hilang, Kuasa Hukum Bantah
Sebelumnya, Arsin sempat dikabarkan menghilang usai kasus ini mencuat. Namun, kuasa hukumnya, Yunihar, membantah kabar bahwa kliennya kabur.
"Tidak benar klien kami kabur ke luar negeri atau menghilang. Faktanya, klien kami selalu berada di Desa Kohod," kata Yunihar.
Ia menjelaskan bahwa alasan Arsin jarang terlihat di rumah atau kantor desa adalah untuk menjaga kondusivitas di tengah perpecahan di masyarakat.
"Ada dua faksi di desa, pendukung dan penolak. Klien kami hanya ingin menjaga situasi tetap kondusif," jelasnya.
Kondisi Kesehatan Arsin Menurun
Dalam konferensi persnya, Arsin terlihat lesu dan terus-menerus batuk. Menurut kuasa hukumnya, kondisi kesehatannya menurun karena proses hukum yang dijalani.
"Beliau sedang kurang sehat. Ini akibat tekanan dari proses yang sedang berlangsung," ungkap Yunihar.
Arsin sendiri mengakui bahwa berat badannya turun hingga 10 kilogram, meskipun ia menyatakan bahwa hal itu lebih disebabkan oleh kelelahan.
"Berat badan saya turun 10 kilo, tapi bukan karena kasus ini. Dari sebelumnya memang sudah turun karena capek," tutur Arsin.
Saat ini, penyidik terus mendalami kasus ini dan tidak menutup kemungkinan adanya tersangka baru dalam skandal pagar laut Desa Kohod.
(tb/a)
SUMUT Satuan Reserse Narkoba Polres Asahan terlibat baku tembak dengan bandar narkoba yang membawa senjata api di Perumahan Surya Mas, Kisa
InvestigasiJAKARTA Daud Yordan, petinju asal Indonesia yang kini juga menjabat sebagai anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia, akan
NasionalMAGELANG Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya mengungkapkan bahwa Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, bersama Staf Khusus Kem
NasionalJAKARTA Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Nusron Wahid memberikan tanggapan terkait rencana Kepala
NasionalSURAKARTA Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka melaksanakan kunjungan ke Kelurahan Kedunglumbu dan Kelurahan Sangkrah di Surakarta, Jawa T
NasionalJAKARTA Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Nusron Wahid mengungkapkan bahwa pemerintah menargetkan u
NasionalBITVONLINE.COM Kunyit dan jahe, dua rempah yang sering dijadikan bahan dasar jamu tradisional, ternyata menyimpan banyak manfaat bagi keseh
Kesehatan dan OlahragaBANDUNG Sebuah insiden tragis terjadi di SMK Dharma Pertiwi, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat. Seorang siswa berinisial MRD (17) meningg
NasionalBITVONLINE.COM Praktik korupsi masih menjadi masalah besar di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Berdasarkan hasil Corruption Perception
NasionalJAKARTA Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Republik Indonesia, Supratman Andi Agtas, menegaskan bahwa tidak ada bentuk interve
Nasional